Mengenal Sosrokartono, Sosok Mengagumkan yang Menginspirasi Kartini dan Menguasai 24 Bahasa Asing

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani

TRIBUNJATIM.COM - Sosok Kartini sudah menjadi inspirasi bagi wanita Indonesia.

Ya, Raden Ajeng Kartini dikenal sebagai tokoh emansipasi wanita.

Sosoknya lah yang telah memperjuangkan hak-hak wanita Indonesia dan melihat jika kesetaraan pria dan wanita itu sama.

Sambut Hari Kartini, Guru hingga Siswa SDN Mojo III Surabaya Terbitkan Buku Antologi Sendiri

Kartini memang bukan pahlawan yang namanya besar karena perannya dalam suatu peperangan.

Ia dikenal karena pemikiran, ide, dan gagasnnya yang terekam baik dalam surat-surat yang ia tulis.

Untuk memperingati perjuangannya, 21 April diperingati sebagai Hari Kartini.

Namun, di balik sosoknya yang mengagumkan, Kartini mempunyai sosok yang menginspirasi dirinya.

Ia adalah Sosrokartono yang merupakan kakak kandung laki-laki Kartini.

Jaga Jaminan Kesejahteraan Bagi Pelaku UMKM, Ini yang Dilakukan Gus Ipul

Sosoknya bisa dibilang memiliki otak cemerlang dan selalu mendukung Kartini untuk melanjutkan pendidikannya.

Sebagian besar hidupnya dihabiskan mengembara di negara Eropa.

Pada 1925, Sosrokartono kembali ke Indonesia dan menetap di Bandung sampai akhir hayatnya.

Saling Waspadai Kekuatan Lawan, Berikut Perkiraan Starting Eleven Madura United Vs Arema FC

Dikutip dari Wikipedia, TribunJogja dan sumber lainnya, berikut beberapa fakta Sosrokartono.

1. Cerdas

Raden Mas Panji Sosrokartono dikenal sebagai sosok yang cerdas.

Sejak kecil, Sosrokartono sudah menunjukkan kepandaiannya.

Setelah tamat dari Europesche Lagere School di Jepara, Sosrokartono meneruskan pendidikannya ke HBS Semarang.

Pada 1898, Sosrokartono meneruskan pendidikannya di Universitas Leiden, Belanda.

Gramedia dan Telkomsel Gelar Simulasi SBMPTN di Universitas Negeri Malang

Ia mengambil jurusan Bahasa dan Kesusastraan Timur.

Dia berhasil menyelesaikan studi bahasa dan kesusastraan timur di Universitas Leiden dengan predikat summa cumlaude.

2. Pemuda Indonesia pertama yang mengenyam pendidikan di Belanda

Kakak dari Kartini ini menjadi pemuda Indonesia yang sekolah di Belanda.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Sosrokartono mengenyam pendidikan di Universitas Leiden di Belanda.

Ia juga jadi orang Jawa pertama yang meraih gelar Docterandus in de Oostersche Talen di Belanda setelah sebelumnya keluar dari Polytechnische School di Delft karena merasa tak cocok.

Tahu Kekuatan Madura United, Thiago Furtuoso Ungkap Kunci Arema FC Bisa Kalahkan Laskar Sape Kerrab

3. Kuasai 24 bahasa asing

Selain cerdas dalam bidang pendidikan, Sosrokartono rupanya juga pintar berbahasa.

Ia menguasai Bahasa Perancis, Bahasa Inggris, Bahasa Spanyol, dan Bahasa Rusia.

Ada 24 bahasa asing dan 10 bahasa daerah di Indonesia yang dikuasainya.

4. Seorang wartawan

Kakak Kartini ini bekerja sebagai wartawan perang yang meliput Perang Dunia I.

Dia berhasil menyisihkan belasan pendaftar posisi wartawan di surat kabar The New York Herald untuk bertugas melakukan kerja jurnalistik pada Perang Dunia I.

Kiprahnya di dunia internasional dimulai ketika menjadi penerjemah bahasa di Wina, Austria.

Gelapkan Mobil Teman Sendiri, Dua Warga Jember Ditangkap Polisi

5. Juga menjadi dokter

Sosrokartono juga dikenal sebagai seorang dokter.

Ia dikenal Belanda sebagai Dokter Air Putih, karena dapat mengobati penyakit hanya dengan menggunakan media air putih.

Dikisahkan bahwa Sosrokartono mendengar berita tentang sakitnya seorang anak berumur lebih kurang 12 tahun.

Anak itu adalah anak dari kenalannya yang menderita sakit keras, yang tak kunjung sembuh meski sudah diobati oleh beberapa dokter.

Jadi Kartini Masa Kini, Ini Dia 7 Wanita Indonesia Sukses yang Menginspirasi, dari Surabaya Ada Lho!

Dengan dorongan hati yang penuh dengan cinta kasih dan hasrat yang besar untuk meringankan penderitaan orang lain, saat itu juga ia menjenguk anak kenalannya yang sakit parah itu.

Sesampainya di sana, ia langsung meletakkan tangannya di atas dahi anak itu dan terjadilah sebuah keajaiban.

Tiba-tiba, si bocah yang sakit itu mulai membaik dengan hitungan detik dan hari itu juga ia pun sembuh.

Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:

YouTube:

Instagram: