Aksi KPK di Kota Malang
Empat Pimpinan DPRD Kota Malang Ditahan KPK, Pengganti yang Ditunjuk Parpol Nyanthol, Kecuali . . .
Penggantian empat pimpinan DPRD Kota Malang yang ditahan KPK tak kunjung dilakukan. Padahal mereka sudah ...
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Nama Sony Yudiarto akhirnya terpilih sebagai calon Plt Wakil Ketua DPRD Kota Malang.
Ini tertuang dalam surat yang dikirimkan DPC Partai Demokrat Kota Malang kepada Sekretaris DPRD Kota Malang, Rabu (2/5/2018).
"Suratnya kami kirimkan hari ini. Ya nama Pak Sony yang ditunjuk sebagai Plt pimpinan dewan dari Demokrat," ujar Ketua DPC Partai Demokrat Kota Malang Arif Darmawan, kepada Surya, Rabu (2/5/2018).
Surat itu merupakan jawaban atas surat yang dikirimkan Sekwan kepada empat Parpol pemilik kursi pimpinan DPRD Kota Malang.
Sebelumnya Sekwan berkirim surat kepada empat Parpol itu untuk menentukan calon Plt pimpinan dewan, serta pimpinan sementara.
Parpol yang diminta menunjuk pimpinan sementara adalah PDIP, selaku Parpol pemenangan Pemilu 2014 atau pemilik kursi terbanyak di gedung dewan dan pemilik kursi ketua dewan. Sedangkan surat untuk Plt pimpinan dewan ditujukan kepada PDIP, PKB, Golkar, dan Demokrat.
Setelah memasuki pekan kedua dari surat dilayangkan, akhirnya Demokrat memberikan jawaban. Dari lima anggota dewan dari Demokrat kini tersisa dua orang, yakni Indra Tjahyono dan Sony Yudiarto. Akhirnya Plt wakil ketua dewan dari Demokrat diamanahkan kepada Sony.
"Kader Demokrat di Dewan kan tinggal dua, jadi ya kami minta rembukan antar keduanya untuk yang terbaik. Semuanya kader terbaik dari Demokrat. Ternyata yang dipilih Pak Sony," imbuh Arif.
Lebih lanjut Arif berharap, Parpol pemilik kursi pimpinan dewan, juga pemilik kursi di gedung dewan untuk segera melengkapi alat kelengkapan dewan.
"Terutama yang vital untuk jabatan kursi pimpinan dewan. Supaya alat kelengkapan dewan terisi, roda pemerintahan Kota Malang berjalan sehingga masyarakat tidak menjadi korban," tegasnya.
Sementara itu, dari tiga Parpol lain masih sebatas selentingan nama. Seperti diberitakan Surya sebelumnya, dari Golkar disebutkan ada nama Choeroel Anwar sebagai calon Plt wakil ketua.
Lalu dari PKB ada nama Abdurrohman. Sedangkan dari PDIP beredar nama Hadi Susanto sebagai calon Plt pimpinan dewan.
Namun seorang pengurus DPC PDIP Kota Malang belum mau memberikan jawaban secara tegas, apakah PDIP telah membalas surat dari Sekwan terkait nama calon pimpinan sementara dan calon Plt ketua dewan. DPC masih menunggu keputusan dari DPP PDIP.
Sementara itu Pjs Wali Kota Malang Wahid Wahyudi masih tetap menunggu surat jawaban resmi dari masing-masing Parpol.
"Terutama dari PDIP selaku Parpol pemenang Pemilu. PDIP harus menunjuk pimpinan sementara untuk mengantar terbentuknya jajaran Plt pimpinan dewan dari Parpol pemilik kursi pimpinan dewan. Kami terus mendorong supaya segera ada jawaban," ujar Wahid kepada Surya, Rabu (2/5/2018).
