Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Aksi KPK di Jatim

KPK Datang, Anggota DPRD Kota Malang Nonton Asian Games

kedatangan tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di penanganan kasus korupsi gelombang ketiga di Kota Malang.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Yoni Iskandar
SURYA/SRI WAHYUNIK
DPRD Kota Malang kondisinya sepi, Rabu (28/3/2018), paska banyak anggota Dewan yang ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan KPK. 

Saat Surya bertanya kepada sejumlah anggota dewan, ada satu lagi anggota dewan yang juga menjadi tersangka yakni RH.

Plt Wakil Ketua DPRD Kota Malang Choeroel Anwar mengatakan dirinya dipanggil sebagai saksi di agenda pemeriksaan saksi pada Sabtu (1/9/2018).

"Saya menerima surat untuk memberikan keterangan hari Sabtu nanti, di Polresta. Dalam surat panggilan itu ada nama tersangka, satu orang saja, bukan enam orang. Kayaknya beberapa teman lain juga menerima begitu," ujar Choeroel.

Choeroel memastikan dirinya bakal hadir sebagai saksi di akhir pekan ini sesuai dengan jadwal di surat pemanggilan.

Ketika ditanya di mana keberadaan anggota dewan, Choeroel mengakui anggota dewan sedang melakukan kunjungan kerja. Beberapa anggota Komisi melakukan Kunker di Jogjakarta pada Minggu (27/8/2018) - Senin (28/8/2018) dan baru kemarin siang.

Anggota dewan kemudian menggelar rapat Badan Musyawarah, Senin (29/8/2018) sore. Saat rapat itulah, Sekretaris DPRD Kota Malang memberikan surat pemanggilan sebagai saksi ke sejumlah anggota dewan itu.

Bocah 11 Tahun di Blitar Hidupi 3 Keluarganya, Bapaknya Stroke, Ibunya Gangguan Jiwa

Lalu pada Rabu (29/8/2018) pagi, anggota dewan di empat Komisi mengikuti kunjungan kerja ke Jakarta dan Palembang. Choeroel menyebut, Komisi A - Komisi di mana Choeroel berada - melakukan Kunker ke Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Namun beberapa orang di sekretariat DPRD Kota Malang menyebut, anggota dewan mendapatkan undangan melihat pertandingan di Asian Games di Jakarta dan Palembang.

"Ada undangan melihat Asian Games di Jakarta dan Palembang," ujar seorang anggota dewan yang enggan disebut namanya. uni

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved