Sepakat Berdamai, Caleg PSI Siap Biayai Korban Kecelakaan Baliho Roboh di Madiun hingga Sembuh
Calon Legislatif PSI DPR RI, Andro Rohmana Putra mengantarkan Fatimah, satu dari tiga korban ambruknya baliho, ke RSUD dr Soedono Madiun.
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Dwi Prastika
“Dalam kejadian ini saya juga merasa bersalah karena mengajak anak-anak beli buah dalam kondisi gerimis. Atas peristiwa ini kami ambil hikmahnya, menambah paseduluran (persaudaraan) dengan caleg DPR RI yang peduli seperti Mas Andro,” kata Jumiatun.
Hal senada juga disampaikan suami Jumiatun, Suparlan (71).
Ia meminta maaf, apabila perkataannya sebelumnya terlalu kasar, sebab saat itu dirinya mengaku terbawa emosi.
"Saya minta maaf kalau perkataan saya kemarin tidak terkendalikan. Karena masih emosi pada saat itu," kata Suparlan.
• 7 Air Terjun Paling Tinggi di Pulau Jawa, Ada yang dari Probolinggo dan Nganjuk
• Sosialisasi dan Edukasi Digelar untuk Maksimalkan Penggunaan Program BPNT di Pasuruan
Ia juga mengucapkan terima kasih atas iktikad baik dari Andro karena sudah langsung datang ke rumahnya dan meminta maaf.
Suparlan juga berterima kasih, karena pengobatan bagi istri, anak dan cucunya, sudah sesuai dengan permintaan keluarganya, yakni dilakukan perawatan jalan di RSUD dr Soedono Madiun.
"Nanti, setelah ini akan dilakukan perawatan jalan di RSUD dr Soedono. Dari hasil rontgen tadi, tidak ada patah tulang, nggak sampai retak. Cuma lecet-lecet saja," katanya.
• Mati Listrik, Pelaksanaan Tes CPNS 2018 Kabupaten Ngawi di Madiun Molor Setengah Jam
• Hukum Arbitrase Nasional Dinilai Usang dan Tak Akomodasi Internasional, BANI Surabaya Lakukan ini
Suparlan menambahkan, bahkan hari ini keluarganya yang menjadi korban kecelakaan diantar langsung oleh Andro.
Atas iktikad baik dari Andro, ia dan pihak keluarga sepakat untuk berdamai.
"Setelah ini laporan saya ke Polsek Kartoharjo saya cabut," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah baliho bergambar Caleg PSI, Andro Rohmana P berukuran 2x3 (sebelumnya ditulis 3x4), roboh akibat diterjang angin di Rejomulyo, Kota Madiun, pada Minggu (11/11/2018).
• Jenazah Deryl Korban Jatuhnya Pesawat Lion Air JT-610 Akan Dimakamkan di Nganjuk
Baliho yang roboh itu menimpa Jumiatun, Muhammad Zainudin (23), Fatimah Nikmah Askia (7) dan Muhammad Rasyid (1).
Akibatnya, tiga orang yakni Jumiatun, Muhammad Zainudin, dan Fatimah Nikmah Askia, mengalami luka-luka di wajah, tangan dan kaki. (Rahardian Bagus)