Pilkades Jember Gelombang Pertama Digelar, Tingkat Partisipasi Warga Disebut Wabup Tergolong Tinggi
Pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak gelombang pertama di Kabupaten Jember digelar, Kamis (5/9/2019).
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Arie Noer Rachmawati
Sedangkan di Desa Randuagung, ada lima calon kades dengan 4.626 pemilih dari lima dusun.
Terakhir di Kecamatan Sukowono, tim mengujungi Desa Sukosari dengan lima calon kades dan hak pilih sebanyak 5.312 orang dari tiga dusun.
Kedatangan Wabup dan forkompinda ke sejumlah tempat dengan melewati pelosok-pelosok desa mendapat sambutan meriah dari masyarakat desa.
Di sela-sela kunjungannya itu, Wabup Kiai Muqit berpesan kepada masyarakat agar masyarakat menjaga ketertiban.
• Polisi Bentuk Satgas Antijudi di Jember, Diisi TNI Hingga Relawan, Pantau 161 Desa Gelar Pilkades
Saat berada di Desa Karangharjo Kecamatan Silo, Wabup Muqit yang asli warga desa itu memberikan hak pilihnya.
“Hal ini dapat dijadikan contoh pembelajaran bahwa sebetulnya memilih pemimpin di tingkat desa sekalipun adalah suatu kewajiban bagi kita semua," tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo menyampaikan, petugas keamanan yang dikerahkan dalam Pilkades ini sekitar 1.080 personel gabungan Polres dan Kodim Jember.
"Personel dibagi ke TPS-TPS. Ada juga satuan tingkat pleton yang berjaga di kecamatan, dan satuan di tingkat kompi berjaga di Polsek," terangnya.
Jika Wabup Muqit bersama kapolres dan Dandim berada di tim satu pemantauan.
Satu tim lagi yang dipimpin oleh Asisten Pemerintahan Setda Jember Mohammad Djamil memantau di kecamatan selain kecamatan yang dipantau tim Wabup. (Surya/Sri Wahyunik)
• 4 Figur Mulai Lirik PDIP Menuju Pilbup Lamongan 2020, Ada Wabup Kartika Hingga Sekkab Yuhronur