Info Sehat
3 Tips Menjaga Tubuh Terhindar dari Dehidrasi saat Puncak Kemarau Menurut Dokter, Simak!
Berikut tiga tips menjaga tubuh agar terhindar dari dehidrasi saat puncak kemarau menurut dokter. Simak selengkapnya!
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Belakangan ini, Surabaya terasa lebih gerah dan panas dibandingkan biasanya.
Terik matahari terasa lebih menyengat.
Kondisi ini, tak ayal membuat masyarakat Surabaya mengeluh, apalagi ketika hari beranjak siang.
Ditambah macet dan padatnya jalan raya.
Kondisi ini dapat membuat tubuh lebih mudah dehidrasi.
• 4 Tips Menolong Teman yang Depresi, Termasuk Jangan Menceramahi soal Masalahnya!
Jika cairan dalam tubuh kurang, maka aktivitas akan terhambat.
Dokter umum MedicElle Clinic, dr Puspita Dyah Ardyani mengatakan dehidrasi ialah kondisi kekurangan cairan dalam tubuh yang berpotensi mengganggu fungsi normal tubuh.
"Gejalanya, antara lain yaitu, mulut dan bibir terasa kering, timbul demam, sakit kepala, merasa sangat haus, lemah, lesu, dan tidak bertenaga," jelas dr Puspita.
Ia pun memberikan tips menjaga tubuh terhindar dari dehidrasi selama cuaca panas.
Yuk simak selengkapnya:
• 5 Tips Memilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif Mudah Jerawatan, Perhatikan Ingredientsnya
1. Memperbanyak cairan tubuh
dr Puspita Dyah Ardyani mengatakan, hal utama uang harus dilakukan yaitu me-recharge tubuh.
Caranya yaitu meminum air putih atau cairan elektrolit yang aman bagi tubuh.
"Meskipun tidak dahaga, lanjutnya, harus tetap mengonsumsi air putih beberapa menit sekali," ungkapnya.
dr Puspita Dyah Ardyani pun menyarankan untuk membawa tumblr berisi air mineral ke mana pun dan kapan pun ketika sedang beraktivitas.
