Aksi Curanmor di Sidoarjo Bersenjata Bom Ikan, Pelaku Peroleh 'Bondet' dari Penadah Motor Pasuruan

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Aksi komplotan curanmor asal Pasuruan yang mencuri motor warga Sidoarjo terendus oleh Polresta Sidoarjo.

Dalam melakukan aksi pencurian, para komplotan itu tak segan memberikan bom ikan atau bondet kepada korbannya.

Bom ikan yang dimiliki oleh para komplotan curanmor itu diperoleh dari seorang penadah.

• Curanmor Marak di Sidoarjo, Pelaku Kerap Incar Motor Terparkir di Teras Rumah hingga Kos-kosan

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan bom bondet itu diperoleh dari seorang penadah yang juga tinggal di wilayah Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

"Penadah ini bernama Udin. Dan melalui penadah ini, komplotan curanmor Pasuruan memperoleh bom bondetnya," ujarnya kepada TribunJatim.com, Sabtu (16/11/2019).

Namun ketika dilakukan penangkapan oleh petugas kepolisian di rumahnya, pelaku penadah tersebut telah melarikan diri.

• Curas, Curanmor dan Curat Marak, Polresta Sidoarjo Bentuk Tim Khusus dan Perintah Tindak Tegas

"Di rumahnya selain terdapat beberapa bom bondet juga ditemukan satu butir amunisi. Diduga pelaku penadah ini juga memiliki senjata api," terangnya.

Kombes Pol Zain Dwi Nugroho juga menerangkan bom bondet itu sendiri telah dimusnahkan (disposal) dengan aman oleh Gegana Brimob Polda Jatim.

"Kita lakukan pemusnahan supaya bondet tidak dapat meledak sewaktu waktu ketika disimpan untuk barang bukti," tambahnya.

Dirinya juga menambahkan di dalam bom bondet itu juga terdapat benda-benda yang berbahaya.

"Selain diisi oleh bubuk mesiu, di dalamnya juga diisi oleh batu seperti kerikil. Dan ketika meledak maka isinya akan terlontar ke berbagai arah sehingga cukup berbahaya," tandasnya.

• Polresta Sidoarjo Tangkap 6 Tersangka Curanmor, 4 Tersangka Tak Segan Lukai Korban Pakai Bom Ikan