Tak Kapok 5 Kali Masuk Penjara, Tukang Becak Bertato Nekat Gasak Motor di Surabaya, Modal Kunci T
Tukang becak bertato nekat gasak motor di Surabaya padahal sudah masuk lima kali penjara.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Meski pernah menjalani hukuman atas kasus pencurian motor di lebih dari lima tempat, M Cholil (42) tak kapok.
Ia kembali harus berurusan dengan polisi karena kasus yang sama di Jalan Karangrejo VI/111 Surabaya, Kamis (28/11/2019) lalu.
Warga asal Desa Kalidau, Blitar itu bahkan terpaksa ditembak polisi karena berusaha kabur saat dikeler.
• Niatnya Hindari Jalan Berlubang, Pengendara Motor Tewas Terlindas Bus di Lamongan, Gegar Otak Berat
Kejadian itu bermula saat Cholil berkeliling mencari sasaran bersama temannya berinisial A.
Mengenakan sarung, Cholil terlihat masuk ke pekarangan rumah korban dan menggasak motor Honda Beat korban menggunakan kunci T yang sudah diruncingkan.
"Kejadian sekitar pukul 03.00 WIB. Korban baru tahu sekitar pukul 05.45 WIB. Berdasarkan itu, korban melaporkan kejadian pencurian tersebut disertai rekaman CCTV yang ada dirumah korban," beber Kapolsek Wonokromo, AKP Christoper Adhikara Lebang, Senin (23/12/2019).
• Modus Curi Pria Kediri Tak Kepergok Korban, Tukar Tambah Sepeda Onthel dengan Motor di Teras Rumah
Setelah beraksi, tersangka menghilang dan terlihat kembali di seputaran Jalan Jagir pada Jumat (20/12/2019).
"Berdasarkan informasi itu, kami lakukan penangkapan. Setelah menangkap, kami lanjut mengembangkan ke mana motor itu dijual tersangka. Namun saat dikembangkan itu, tersangka berusaha kabur. Dengan terpaksa kami lakukan tindakan tegas menembak kaki tersangka," tambahnya.
Sementara itu, Cholil mengaku nekat beraksi lantaran terlilit kebutuhan hidup.
• Nasib Nahas Kakek Tulungagung Ini, Luka Bakar di Paha Saat Dahan Pohon Timpa Motornya Ketika Melaju
Pekerjaan sebagai tukang becak, membuatnya tak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Motor hasil curiannya dijual kepada temannya berinisial S yang juga tak punya tempat tinggal tetap di Surabaya dengan harga Rp 500.000.
"Saya jual 500 ribu. Uangnya buat makan," aku pria bertato di seluruh tubuhnya itu.
• KRONOLOGI Kecelakaan Maut Beruntun 1 Truk Kontainer, 3 Mobil & 1 Motor di Pasuruan, Tewaskan 7 Orang
Catatan kepolisian, tersangka yang sudah lima kali keluar masuk penjara itu telah mencuri motor di tiga lokasi tekahir di wilayah Karangrejo VI, Karangrejo II dan Karangrejo Timur II Surabaya.
Akibat perbuatannya, kini Cholil mendekam di tahanan Mapolsek Wonokromo Surabaya dengan jeratan pasal 363 KUHP. (Firman Rachmanudin)
• Kisah Tragis 3 ABG Lamongan Motor Rp 20 Juta Raib Ditukar Uang 50 Ribu, Tertipu Iming-iming Minuman
