Harlah NU ke 94, PDIP Jatim Harap NU Konsisten Tebar Kedamaian: Indonesia Butuh Islam Nusantara
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur harap NU konsisten gaungkan Islam Nusantara dalam momentum Harlah ke-94 NU.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno ungkap harapannya pada NU di Harlah ke-94 Nahdlatul Ulama (NU).
Pada momentum Harlah ke-94 Nahdlatul Ulama, Jumat (31/1/2020), Sri Untari Bisowarno berharap NU konsisten terus menebar kedamaian dan menggaungkan Islam Nusantara.
Untari menjelaskan, Indonesia membutuhkan Islam Nusantara yang mempunyai ciri toleransi dan saling menghormati antarsesama untuk menjaga persatuan dan kesatuan.
• Cegah Sebaran Virus Corona, Petugas KAI Daop 9 Jember Bagi Masker & Periksa Kesehatan ke Penumpang
• Tak Ingin Numpang Lewat di Kasta Tertinggi Kejuaraan Amatir Persebaya, Putra Mars akan Gelar TC
Hal tersebut, menurut Ketua Fraksi PDIP DPRD Jatim ini penting.
Pasalnya konflik antaragama kerap terjadi di beberapa daerah dikarenakan ada sikap intoleransi yang dilakukan oleh beberapa oknum.
"Toleransi ini adalah hal yang sangat urgen dalam membangun kebersamaan antarumat beragama," kata Untari, Jumat (31/1/2020).
• Cara Orang Korea Rayakan ‘Seollal’ atau Tahun Baru Imlek, dari Menu Sarapan hingga Ritual Membungkuk
Menurutnya, NU merupakan organisasi Islam terbesar di Indonesia yang sangat menunjukkan sikap toleran yang juga dicerminkan oleh tokoh-tokoh NU sendiri.
"NU juga sangat berperan dalam pembangunan Indonesia selama ini, para tokoh NU mewarnai perjalanan bangsa Indonesia," jelasnya.
• Demi Beli Popok Anak Semata Wayang, Bapak di Surabaya Nekat Maling Ponsel di Rumah Duka
• Kepala Sekolah SMPN 16 Kota Malang Duga Siswanya Dianiaya Kakak Kelas, Lapor ke Kepala Disdikbud
Politisi asal Malang ini berharap NU berada di garda terdepan dalam mengawal persatuan dan kesatuan yang ada di Indonesia, khususnya di Jawa Timur.
"Alhamdulillah, selama ini para tokoh dan ulama NU serta tokoh masyarakat selalu bersama-sama dalam menjaga persatuan dan kesatuan dan sikap toleransi," tuturnya.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti
Editor: Heftys Suud