Info Sehat
3 Vitamin Terbaik untuk Tingkatkan Daya Tubuh di Tengah Wabah Virus Corona Menurut Ahli Diet, Cek!
Berikut 3 vitamin terbaik pilihan ahli diet untuk tingkatkan daya tahan tubuh di tengah wabah virus Corona.
TRIBUNJATIM.COM - Kebutuhan vitamin mungkin tampak sepele, tapi hal ini tak bisa diabaikan.
Apalagi, di saat sekarang ini, di tengah musim pancaroba dan wabah virus Corona.
Tubuh membutuhkan 'senjata' untuk meningkatkan daya tahan tubuh melawan penyakit.
Ahli diet terdaftar Julia Zumpano, RD, LD, mengajak kita melihat vitamin lebih dekat dan makanan apa saja yang mengandung vitamin di dalamnya, serta bagaimana mereka dapat membantu kita tetap sehat.
• Tips Menjaga Kesehatan Otak Selain Main Teka-teki Menurut Pakar, Simak Penjelasannya!
Vitamin C
Vitamin ini adalah salah satu pendorong sistem kekebalan tubuh terbesar.
Kekurangan vitamin C berisiko membuat tubuh lebih rentan sakit.
Makanan yang kaya vitamin C termasuk jeruk, jeruk bali, jeruk keprok, stroberi, paprika, bayam, kangkung, dan brokoli.
Asupan vitamin C harian sangat penting untuk kesehatan yang baik, karena tubuh tidak memproduksi atau menyimpannya.
Berita baiknya adalah, bahwa vitamin C ada dalam begitu banyak makanan, sehingga kebanyakan orang tidak perlu mengonsumsi suplemen vitamin C, kecuali disarankan oleh dokter.
• 4 Tips Mendaki Gunung Merbabu saat Musim Hujan, Hindari Titik Rawan Aliran Air, Cek!
Vitamin B6
Sangat penting untuk mendukung reaksi biokimia dalam sistem kekebalan tubuh.
Makanan kaya vitamin B6, termasuk ayam dan ikan, seperti salmon dan tuna.
Selain itu, vitamin B6 juga ditemukan dalam sayuran hijau seperti buncis.
• Jelajah Jejak Sekolah Chung Hua Jember, Tempat Menimba Ilmu Arsitek RS Khusus Coronavirus di Wuhan
Vitamin E
Vitamin E adalah antioksidan kuat yang membantu tubuh melawan infeksi.
Makanan yang kaya vitamin E termasuk kacang-kacangan, biji-bijian, dan bayam.
• Pria 56 Tahun Tertular Virus Corona Orang di Sebelahnya Hanya dalam 15 Detik saat Belanjar di Pasar
Apakah suplemen dapat membantu kekebalan tubuh?
Meski vitamin dan suplemen dapat membantu mengisi celah dalam menu makananmu, cara terbaik untuk menambah nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh adalah dengan mendapatkannya langsung dari makanan.
Karena suplemen diatur sebagai makanan, bukan sebagai obat, Food and Drug Administration – Badan Pengawas Obat dan Makanan AS tidak mengevaluasi kualitas suplemen atau menilai pengaruhnya terhadap tubuh.
Beberapa suplemen mungkin memiliki efek samping, terutama jika dikonsumsi sebelum operasi atau dengan obat lain.
• Kisah Remaja Lumpuh Meninggal Pasca Keluarga Dikarantina Virus Corona, Hidup Sendiri Tanpa Perawatan
Suplemen juga dapat menyebabkan masalah jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Dan masih banyak suplemen yang efeknya juga belum diuji pada anak-anak, wanita hamil, dan kelompok lain.
Zumpano mengatakan, sangat penting untuk menghindari mengonsumsi suplemen vitamin E.
Bukan hanya karena sedikitnya penelitian klinik yang menunjukkan suplemen vitamin E bermanfaat bagi kesehatan, tapi juga adanya kemungkinan yang berbahaya dalam beberapa situasi.
• 3 Alasan Indonesia Belum Ditemukan Kasus Virus Corona, Faktor Lingkungan hingga Kekebalan Tubuh
Karena itu, para ahli menegaskan untuk mendapatkan asupan vitamin E langsung dari sumber makanan ketimbang suplemen.
"Bicaralah dengan dokter, jika kamu berpikir perlu mengonsumsi suplemen," kata Zumpano.
Selain mengonsumsi vitamin, menjaga tubuh tetap terhidrasi juga terbukti dapat meningkatkan kekebalan tubuh, kata Zumpano.
• 5 Hal Tentang Virus Corona Trending di China Pekan Ini, Ibu Menangis Minta Dibukakan Akses ke Dokter
Air membantu tubuh memproduksi getah bening yang membawa sel darah putih dan sel kekebalan tubuh lainnya.
Cobalah untuk membatasi minuman yang bisa membuat tubuh dehidrasi, seperti kopi.
Dan konsumsi lebih banyak makanan yang menghidrasi, seperti mentimun, seledri, atau semangka.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Vitamin Terbaik untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh