Gerindra Siap Menangkan Machfud Arifin di Pilkada Surabaya Seperti Anies Baswedan di Pilgub Jakarta
Partai Gerindra Surabaya merayakan peringatan hari ulang tahun ke-12 di Surabaya, Minggu (9/2/2020).
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Elma Gloria Stevani
Hal ini pun juga sempat menjadi pertentangan mengingat Anies Baswedan merupakan Tim Sukses dari presiden Joko Widodo di pemilu 2014.
"Namun, Pak Prabowo Subanto mengatakan tidak ada satu pun alasan kami yang menolak itu terkait kepentingan nasional. Standar beliau selalu atas nama nasional," jelasnya.
Sama halnya dengan itu, pemilihan Machfud Arifin pun diyakini sebagai figur yang bisa memenangkan Pilkada Surabaya 2020.
"Rakercabsus sudah final (mengusung Machfud)," katanya.
"Kita tinggal menunggu rekomendasi Pak Prabowo. Kalau pak Prabowo Subianto sudah merekomendasikan, In Sha Allah sama dengan Jakarta, kita akan menang," tegasnya disertai tepuk tangan peserta pertemuan.
Di luar nama Machfud Arifin, Sutadi tak memungkiri adanya nama Gamal Albinsaid dan Hariyanto sebagai figur Bacawali Surabaya yang lebih dekat dengan Gerindra.
Namun, keduanya memiliki beberapa kelemahan.
"Saya laporkan, ada kader muda potensial, Gamal Albinsaid. Beliau ganteng, muda, pintar juga pernah menjadi Juru Bicara Pak Prabowo di Pilpres," terangnya.
• Piala Gubernur Jatim 2020, Kapten Madura United Ingin Hapus Sejarah Buruk saat Hadapi Bhayangkara FC
• Hadapi Bhayangkara FC, Pelatih Madura United Waspadai Kualitas Individu Lawan
• BEGAL SADIS SURABAYA Noval Rinaldy Terpaksa Membegal, Takut Dibacok Mati, Tak Lama Lagi akan Diadili
Namun, kelemahannya adalah latarbelakang tempat tinggal Gamal Albinsaid selama ini.
"Namun, ada kelemahan. Di antaranya, dia Anak Malang," ungkapnya.
Kedua, soal figur Hariyanto.
Hariyanto yang juga Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Surabaya dikenal sebagai lawyer dari pasangan Prabowo-Sandi di Pilpres.
"Pak Hariyanto berasal dari kelompok pengacara pembela Pak Prabowo Subianto. Namun, untuk mengusung beliau kita belum punya koalisi. Kalau dapat Pak Hariyanto, kita belum tentu dapat rekomendasi partai lain," terangnya.
Dengan berbagai pertimbangan itulah, Gerindra memantabkan dukungan kepada Machfud Arifin yang juga mantan Kapolda Jatim ini.
"Senyampang, kita masih satu Komando. Tidak ada perdebatan. Tidak ada kata-kata sinis," tegasnya.