Senggol Motor Lain Lalu Terjatuh, Pengendara Motor di Ngoro Jombang Tewas Tertabrak Dumptruck
Swi Handono tewas tertabrak dumptruck di Jalan Raya Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jumat (14/2/2020).
Penulis: Sutono | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Swi Handono tewas tertabrak dumptruck di Jalan Raya Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jumat (14/2/2020).
Swi Handono adalah salah seorang warga yang tinggal di Desa Kertorejo, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.
Sebelum tertabrak dumtruck, korban yang berusia 50 tahun itu lebih dulu jatuh lantaran bersenggolan dengan motor dari arah berlawanan saat korban mendahului motor di depannya.
Kepala Unit Laka Satlantas Polres Jombang, Iptu Sulaiman mengatakan, kecelakaan bermula saat korban yang mengendarai motor Honda Beat S 6578 Y melaju dari utara ke selatan di Jalan Raya Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.
Mendekati lokasi kejadian, korban berusaha mendahului sebuah sepeda motor di depannya, yang melaju searah (utara ke selatan).
• 4 Pegawai KM Mutiara Ladjoni Beli Solar di PT Pelayaran Maritim, Janjikan Bayar Tapi Tak Ditransfer
• Tambang Galian Ilegal Bebas Beroperasi di Pasuruan, Warga Desa Bulusari Lapor ke LBH Ansor Jatim
• Gelar Demo, Massa KOMPI Minta Kejati Jatim Usut Dugaan Korupsi di Pusaran Kementerian Agama Jatim
• Masyarakat Surabaya Inginkan Sosok Seperti Risma Dalam Pilwali Surabaya 2020, Survei: Suka Blusukan
• Pembebasan Lahan di GRR, Pertamina Gelontorkan Triliunan Rupiah, Berikut Harga Tanah yang Ditetapkan
• Valentine Day, Pasar Bunga di Jalan Kayoon Surabaya Diserbu Pengunjung
Namun, sayangnya korban terlalu mengambil haluan terlalu ke kanan, sehingga bersenggolan dengan motor Honda Scoopy S 3630 ZU yang dikendarai Bimantoni (22), asal Desa/Kecamatan Ngoro yang berjalan dari arah berlawanan atau dari selatan ke utara.
Akibatnya, kemudi motor oleng ke kiri dan kemudian terjatuh. Apesnya, pada saat bersamaan, dari arah belakang muncul dumptruck W 9773 UY dikemudikan oleh Warsono (36), warga Desa Klampisan Kecamatan Mojoagung.
Karena jarak terlalu dekat, truk langsung menabrak motor beserta pengemudianya.
Warga dan petugas yang ke lokasi segera melarikan ke rumah sakit.
Namun dalam perjalanan, korban mengembuskan napas terakhir.
Sementara, pengendara motor Honda Scoopy hanya mengalami luka ringan.
"Hasil olah tempat kejadian, dugaan sementara, kecelakaan terjadi karena pengendara motor Honda Beat (korban) kurang hati-hati saat mendahului kendaraan di depannya," kata Iptu Sulaiman.
Iptu Sulaiman mengatakan, korban tak tertolong karena mengalami luka cukup parah di beberapa bagian tubuhnya.
• Kereta Lebaran 2020, KAI Daop 8 Surabaya Sediakan 19.848 Kursi, Bisa Dipesan Mulai Besok!
• Dipanggil Timnas Indonesia, Tiga Pemain Ini Dipastikan Perkuat Arema FC Hadapi Persela Lamongan
• Pengumuman, Tiket KA Mudik Lebaran 2020 Bisa Dipesan Mulai 14 Februari
Korban mengembuskan nafas terakhirnya saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
"Setelah olah TKP, kami bawa semua kendaraan ke Satlantas dan semua pengendara yang terlibat untuk kami mintai keterangan lebih lanjut," pungkasnya.
Penulis: Sutono
Editor: Elma Gloria Stevani