Putra Kiai Jombang Bakal Ditindak Tegas Polda Jatim, Bila Bergeming dalam Langkah Persuasif Penyidik
Polda Jatim bakal tindak tegas MSAT apabila tetap bergeming dengan proses hukum kasus dugaan pelaku rudapaksa santriwati yang menjerat dirinya.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan menegaskan, pihaknya tidak akan ragu menindak tegas terhadap MSAT seandainya tetap bergeming dengan proses hukum yang menjerat dirinya.
Apalagi selama ini Polda Jatim mengedepankan pendekatan persuasif dalam membujuk MSAT agar mau diperiksa penyidik atas kasus yang menjeratnya di Mapolda Jatim.
Pasalnya, MSAT (44) putra Kiai ternama Pondok Pesantren di wilayah Kecamatan Ploso, Jombang itu diduga sebagai pelaku rudapaksa santriwatinya.
• Tragedi Wanita Magetan Meninggal H-5 Menikah, Tunangan Sebar Undangan Sehari Sebelumnya, Banjir Duka
• Pengasuh Ponpes Lirboyo KH Kafabihi : Pejabat Lengser Setelah Berkunjung ke Kediri Hanya Mitos
Santri korban rudapaksa itu merupakan gadis dibawah umur asal Jawa Tengah.
"Kita ada tahap-tahapan sesuai dengan SOP yang sudah berlaku, tetap kami utamakan pada hal-hal yang saya rasa kami bisa melakukan dengan ini," katanya di Mapolda Jatim, Senin (17/2/2020).
Menurut Luki, seandainya proses hukum ini mangkrak dan berlarut-larut tanpa kepastian dari hasil penyampaian keterangan yang disampaikan MSAT sebagai tersangka, potensi disalahgunakan oleh oknum kelompok tertentu, begitu riskan.
Apalagi beberapa waktu lalu beredar berita hoax atau informasi yang diragukan kebenarannya, bahwa polisi mendapat perlakukan reaksioner dari oknum kelompok tertentu.
• Kejadian Tak Terekam di Balik Jan Ethes Perdana Manggung, Malu & Nangis, Diselamatkan 1 Sikap Jokowi
• Venue Laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya Dipindah ke Stadion Soeprijadi, Aji Santoso: Kami Siap!
"Nah ini lah bentuk berita hoaks yang semakin banyak dan akan memancing pihak-pihak yang tidak tahu permasalahannya, karena ada berita berita di media sosial," tuturnya.
"Tapi kami akan turun saya akan datang ke yang bersangkutan langsung," tambahnya.
Luki mengimbau pada masyarakat agar tak mudah tersulut emosi dengan adanya berita hoax.
• Media Asing Soroti Harga Masker di Indonesia Mahal, Meningkat 7 Kali Lipat Lebih Mahal dari Emas
Ia berjanji akan terus mengusut kasus tersebut, dan pihaknya juga akan turun langsung menjemput MSAT agar mau diperiksa oleh penyidik Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim.
"Semua pihak mendukung kami dan meminta kami untuk datang makanya kami akan mengirim kurir untuk menanyakan ke yang bersangkutan," ujarnya.
"Apakah kendalanya apakah ada proses yang kriminalisasi atau yang lain kita akan datangi dan saya akan menjemput sendiri nanti kalau memang yang bersangkutan ingin membawa pengacara silakan," tambahnya .
• Pengakuan Profesor Harvard, Dugaan 5 Kasus Virus Corona Indonesia, Terkuak Penemuan Mengejutkan Lain
• Mayangsari & Bambang di Pernikahan Mantan Suami Lulu Tobing, Keluarga Cendana Hadir, Ada Halimah?
Disinggung mengenai dugaan bahwa menyeruaknya kasus yang pernah dilaporkan sejak 2017 silam, karena adanya perang kepentingan bisnis antara pelaku dan sejumlah oknum dibelakang pihak korban.