Beda GERD, Refluks Asam Lambung, dan Heartburn atau Dada Terbakar, Perhatikan Tanda-tandanya

Beda GERD, refluks asam lambung, dan heartburn atau dada terbakar, perhatikan tanda-tandanya!

TRIBUNJATIM.COM - GERD, refluks asam lambung, dan heartburn atau dada terbakar adalah 3 hal yang berbeda.

Namun ketiga hal ini, GERD, refluks asam lambung, dan heartburn, saling berkaitan.

Bermula dari kerongkongan yang terdiri dari otot-otot halus, memanjang dari tenggorokan ke bawah melalui rongga dada dan ketika melewati otot-otot perut, bergabung di dalam perut.

• Picu Kanker, Obat Asam Lambung Ranitidine Dilarang Dikonsumsi, 5 Merek Obat Ditarik Peredarannya

Ketika Anda menelan, kerongkongan terbuka dan kemudian meremas makanan.

Di bagian paling bawah kerongkongan, ada katup yang memisahkannya dari perut.

Katup itu normalnya harus tertutup.

Saat menelan, katup terbuka sehingga makanan bisa melewatinya, dan kemudian ia menutup lagi.

• Obat Virus Corona Ditemukan Ilmuan China, Teruji Klinis dan Manjur Obati Pasien yang Terinfeksi

Dilansir dari clevelandclinic, refluks asam lambung adalah kelainan yang terjadi ketika katup terbuka di saat yang tidak seharusnya.

Sehingga isi lambung (asam, jus pencernaan, enzim dan/atau makanan) dapat mengalir kembali dari perut ke kerongkongan dan menyebabkan gejala.

Dalam kondisi normal, seseorang bisa mengalami refluks asam lambung hingga 1 jam per hari dan tak merasakannya.

• Tanaman Asli Indonesia Ternyata Ampuh Basmi Virus Corona yang Mematikan? Simak Khasiatnya!

Tetapi, menurut spesialis gastroenterologi Scott Gabbard, jika seseorang memiliki masalah refluks asam lambung, hal itu dapat menyebabkan heartburn.

Heartburn adalah kondisi di mana muncul rasa sensasi terbakar di bagian tengah dada, di bawah tulang dada.

Kondisi ini terjadi terutama setelah makan atau pada malam hari saat Anda berbaring.

• 7 Khasiat Bunga Lawang yang Jarang Diketahui Banyak Orang, Rempah dengan Bentuk Unik

Jadi, heartburn adalah gejala refluks asam lambung.

Refluks asam lambung ini juga dapat menyebabkan regurgitasi.

Regurgitasi adalah naiknya makanan dari kerongkongan atau lambung tanpa disertai oleh rasa mual maupun kontraksi otot perut.

• 6 Khasiat Putri Malu yang Tak Pernah Disangka, Ekstraknya Dapat Diminum sebagai Obat

Sedangkan GERD adalah singkatan dari penyakit Gastroesophageal Reflux Disease.

GERD adalah kondisi refluks asam lambung yang lebih parah.

Di mana isi lambung yang mengalir kembali ke kerongkongan menjadi bermasalah.

Hal tersebut terjadi karena adanya kelainan pada sistem pencernaan yang memengaruhi kinerja otot kerongkongan bagian bawah.

Kondisi ini juga dapat menyebabkan batuk atau terasa seperti ada benjolan di belakang tenggorokan.

• 5 Syarat Mengajukan KIP Kuliah 2020, Berikut Link Daftar PTN Penerima Kartu Indonesia Pintar

Jika muncul gejala GERD, segeralah berkonsultasi dengan dokter.

Pasalnya, GERD harus mendapat perawatan untuk menghindari masalah kesehatan yang lebih buruk dalam jangka panjang.

• Download Lagu MP3 Bidadari Lupa Diri Evi Masamba Lengkap Chord & Kunci Gitar, Gudang Musik Dangdut

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Memahami Perbedaan Heartburn, Refluks Asam Lambung, dan GERD.