Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Jawa Timur

Rutan Trenggalek Tiadakan Kunjungan Gegara Corona, Para Napi Sapa Keluarga di Rumah Lewat Video Call

Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIB Trenggalek ganti jam kujungan napi dengan video call, upaya antisipasi sebaran virus Corona.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM/AFLAHUL ABIDIN
Napi dan tahanan di Rutan Klas IIB Trenggalek melakukan panggilan video atau video call ke kerabat sebagai ganti jadwal kunjungan, Senin (23/3/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIB Trenggalek menerapkan kebijakan baru untuk kunjungan napi.

Untuk mengantisipasi sebaran virus Corona, kini jam berkunjung ditiadakan.

Sebagai gantinya, para napi bisa bercakap dengan keluarga lewat teknologi video call sebagai penganti kunjungan langsung.

Wajah Via Vallen Tanpa Make Up saat Berjemur Diekspos, Lihat Tampilan Si Biduan di Rumah, Beri Pesan

Roy Suryo Kritik Pejabat selain Risma yang Bercanda Virus Corona, Ungkap Kekesalan: Ponca, Panci

Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Klas IIB Trenggalek Zainal Fanany mengatakan, kebijakan ini sudah berjalan mulai Kamis (19/3/2020).

Ubah sistem kunjungan ini merupakan upaya pencegahan virus Corona alias Covid-19.

Pihaknya menggunakan lima perangkat komputer yang lengkap dengan kamera depan.

Bantuan Sandiaga Uno Tanggung Kebutuhan Dasar Keluarga Positif Covid-19 atau PDP, Begini Cara Daftar

Surabaya Bakal Disemprot Disinfektan Lewat Udara, Efektif Cegah Sebaran Covid-19 di Perkampungan

Perangkat yang terhubung dengan internet itu dipakai untuk menghubungkan napi dengan koleganya di rumah lewat panggilan video berbasis WhatsApp.

"Jadi kami menyiapkan antrean di pintu masuk. Mereka (napi dan tahanan) mengantre dan menyiapkan nomor hape yang ada Whatsapp-nya," kata Zainal, Senin (23/3/2020).

Apabila nomor antrean napi dan tahanan sudah sampai pada waktunya, mereka akan dibawa ke tempat video call.

KONDISI Terkini Dokter Handoko Gunawan, Pejuang Medis yang Mengabdi Lawan Corona, Sudah Tersenyum

Seluruh komputer ditempatkan pada ruang yang sebelumnya jadi tempat kunjungan.

"Jatahnya lima menit untuk setiap nomor antrean. Kalau sudah selesai, ada petugas yang mengingatkan. Setelah itu, napi dan tahanan bisa mengatre lagi sesuai nomor urut," ungkap Zainal.

Saban hari, rata-rata 36 kali antrean berlangsung untuk model kunjungan baru itu.

Prosesnya berlangsung sama seperti jam kunjung, yakni mulai pukul 09.00 WIB sampai 11.30 WIB.

"Dengan begini, mereka juga bisa lebih senang. Bisa melihat keluarga langsung yang ada di rumah, bagaimana keadaannya, dan lain-lain," tuturnya.

Selain itu, Rutan Trenggalek juga menyediakan prosedur khusus untuk pengiriman makanan dari kerabat untuk napi dan tahan.

Kerabat yang akan mengirim makanan harus melewati prosedur ketat. Selain cuci tangan pakai sabun dan dicek suhu tubuh, mereka juga disemprot cairan desindektan.

"Itu pun mereka tak bisa bertemu dengan napi atau tahanan. Petugas yang menyampaikan," pungkasnya.

Penulis: Aflahul Abidin

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved