Waktu Terbaik Berjemur di Bawah Sinar Matahari Ternyata Bukan Pagi Hari, Simak 5 Manfaatnya!

TRIBUNJATIM.COM - Waktu yang paling tepat untuk berjemur di bawah sinar matahari selama ini disebut-sebut saat pagi hari.

Di waktu inilah, banyak orang meyakini bisa mendapatkan asupan Vitamin D gratis secara alami.

Meski demikian, tak sedikit ahli kesehatan yang merekomendasikan agar berjemur di bawah sinar matahari pada siang hari, apalagi disebut-sebut bisa cegah virus Corona atau Covid-19.

Lantas yang menjadi pertanyaan, berjemur yang baik jam berapa sebenarnya?

• 5 Makanan yang Bantu Jaga Kesehatan Paru-paru di Tengah Pandemi Virus Corona, Stok dari Sekarang

Sebelum mengetahui waktu berjemur yang baik jam berapa, alangkah baiknya menilik manfaat berjemur di bawah sinar matahari terlebih dahulu.

Yang perlu diketahui bahwa tubuh manusia tidak dapat memproduksi Vitamin D dengan sendirinya.

Apalagi kandungan Vitamin D nyatanya cukup terbatas hanya dari jenis-jenis makanan tertentu, seperti kuning telur dan susu.

Nah, sebagai solusi mudah dan praktis dalam mencukupi asupan Vitamin D, kita dapat memanfaatkan paparan sinar matahari.

• Cara Membuat Disinfektan Pembunuh Virus Corona dari Wipol, Bayclin, & 17 Produk Lain, Simak Rumusnya

Beberapa manfaat berjemur di bawah sinar matahari, antara lain:

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Salah satu manfaat berjemur di bawah sinar matahari adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kandungan Vitamin D yang terbentuk akibat paparan sinar matahari dapat membantu mencegah infeksi pada tubuh dan melawan penyakit, seperti penyakit jantung, multiple sclerosis, beberapa jenis penyakit autoimun dan kanker, serta flu.

Bukan tidak mungkin bila rutin berjemur di bawah sinar matahari setiap hari dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga kita akan terhindar dari virus corona Covid-19.

2. Memperkuat kesehatan tulang

Manfaat berjemur di bawah sinar matahari yang paling dikenal adalah meningkatkan kesehatan tulang.