Virus Corona di Surabaya
Daftar 12 Jalan di Surabaya Disemprot Disinfektan Massal, Petugas Bakal Blusukan ke Gang Rumah Warga
Polda Jatim berencana menyemprotkan cairan disinfektan di 12 ruas jalan prioritas khusus zona merah di Surabaya mulai hari ini.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Anggota Polda Jatim berencana menyemprotkan cairan disinfektan di 12 ruas jalan prioritas khusus zona merah di Surabaya mulai Kamis (16/4/2020).
Rencananya, akan ada ratusan anggota Polda Jatim, dibantu dengan anggota dari Polrestabes Surabaya melakukan penyemprotan cairan disinfektan secara masif dan terukur.
Ratusan anggota gabungan itu akan menyisir 12 ruas jalan.
• 249 Pekerja Migran Pulang Kampung ke Jatim, Langsung Rapid Test, Khofifah Beber Hasilnya Negatif
Di antaranya, Jalan Kenjeran, Jalan Gresik, Jalan Kembang Jepun, Jalan Veteran, Jalan Raya Simokerto, Jalan Raya Dupak, Jalan Jepara, Jalan Indrapura, Jalan Jakarta, Jalan Sidotopo Wetan, Jalan Pandegiling.
Tak ketinggalan, ruas yang sebelumnya sudah dibatasi aksesnya, yakni Jalan Tunjungan.
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, penyemprotan kali ini akan dilakukan secara massal, masif dan terukur di sejumlah kawasan jalan tersebut.
• BOCOR Rekaman Rahasia Situasi RS saat Corona, Mayat Berserak & Tak Layak, Potret Kewalahan Memilukan
• TERKUAK Mayat Berserakan Tak Layak di Rumah Sakit, Usai Rekaman Rahasia Situasi RS saat Corona Bocor
Tak pelak, ia memilih diksi 'Isolasi Terbatas' dalam agenda penyemprotan cairan disinfektan skala regional kota yang akan dimulai serentak 16 April.
"Kami akan keroyok di wilayah PPI Jalan Demak, Jalan jepara (dan jalan lainnya) secara terus-menerus," katanya saat jumpa pers di Gedung Grahadi, Rabu (15/4/2020).
Luki menerangkan, penyemprotan cairan disinfektan secara massal ini akan dilangsungkan dengan metode sporadis seperti sebelumnya.
• UPDATE CORONA di Jatim Kamis 16 April, Ada Tambahan 25 Kasus Baru, Surabaya Tembus 244 Orang
Yang memanfaatkan truk water cannon yang mampu membasahi ruas jalan yang dilewatinya secara singkat.
Luki ingin penyemprotan benar-benar terukur yakni dengan mengirim petugas untuk blusukan, masuk ke kawasan terkecil pemukiman warga.
Tentunya dalam pelaksanaan agenda itu, petugas bakal dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD) Covid-19 atau Corona.
"Sudah kami siapkan pada apel, gabungan TNI Polri, dengan menggunakan sepeda motor karena itu masuk gang," pungkasnya.
• Kasus Covid-19 di Surabaya Tembus 244 Orang, Pangdam V Brawijaya Sebut Kondisi Sudah Dekati PSBB
Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Arie Noer Rachmawati