Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Trenggalek

Satu Orang Positif Corona di Trenggalek Sembuh, Bupati Mas Ipin: Sudah Tak Ada Lagi Pasien Covid-19

Pasien 01 Covid-19 atau virus Corona di Kabupaten Trenggalek dinyatakan sembuh. Ini berarti sudah tak ada lagi pasien di Trenggalek.

ISTIMEWA
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin ketika memaparkan status sembuh pasien 01 Covid-19 atau Corona di Trenggalek, Selasa (21/4/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Pasien 01 Covid-19 atau virus Corona di Kabupaten Trenggalek dinyatakan sembuh.

Pasien 43 tahun asal Kecamatan Tugu itu telah menjalani dua kali tes swab dan hasilnya menunjukkan negatif Corona.

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin memaparkan hasil tersebut dalam rilis online yang digelar, Selasa (21/4/2020) malam.

UPDATE CORONA di Indonesia Selasa 21 April, Bertambah 375 Kasus Baru, Total 7.135 Pasien Positif

"Dengan ini maka bisa kami sampaikan di Kabupaten Trenggalek sudah tidak ada lagi pasien terkonfirmasi positif," kata Mas Ipin, sapaan akrab Bupati.

Pasien 01 Trenggalek merupakan hasil pindah catat dari pasien positif di Tulungagung.

Pasien ini masuk ke zona Trenggalek pada 6 April lalu.

Curhat Ibu Atta Halilintar Soal Hubungan Anaknya & Aurel, Tak Direstui? 1 Permintaan Soal Masa Depan

Skandal Suami Hamili Ibu Mertua, Akhiri Rumah Tangga Hanya Dalam 2 Bulan

Sebagai keabsahan negatif Corona, Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek akan menerbitkan surat keterangan sehat bagi pasien 01.

Meski demikian, Kabupaten Trenggalek masih menyandang status zona merah.

"Karena bisa jadi masih ada OTG (Orang Tanpa Gejala) yang tidak teridentifikasi, bisa membawa risiko kasus positif lainnya," sambung dia.

Hingga saat ini, total ada 21 OTG di Kabupaten Trenggalek yang teridentifikasi.

Tiga di antaranya OTG asal Kecamatan Durenan, klaster pasien positif Corona di Tulungagung.

Hadapi Demam Berdarah di Tengah Pandemi Corona, Pemkab Trenggalek Minta Warga Tak Lengah: Tertib 3M

Pemkab kini tengah menunggu hasil swab dari para OTG ini.

"(Sementara) dari klaster pasien 01 sudah dinyatakan swab negatif, dan dari klaster haji dinyatakan swab negatif," sambung dia.

Untuk OTG di Kecamatan Durenan, Mas Ipin telah meminta tiga pilar kecamatan dan gugus tugas desa menerapkan zona physical distancing di area sekitar OTG tersebut.

Penerapan zona itu akan berlangsung hingga muncul hasil tes swab negatif.

Di zona tersebut, pemkab akan mengalihkan jalur kendaraan untuk mengurangi mobilitas dan risiko penyebaran Corona.

Warga Trenggalek Terdampak Corona Bisa Dapat Rp 600 Ribu Tunai, Syaratnya Cuma 1, Yuk Daftar!

Pemkab juga akan mendisinfeksi berkala wilayah sekitar tempat OTG.

Mas Ipin juga mewajibkan orang yang berada di sekitar zona itu untuk memakai masker.

"Kami menunjuk penghubung bagi keluarga OTG dan membantu kebutuhan pokok KK di kawasan zona physical distancing," sambungnya.

Mas Ipin meminta masyarakat untuk melaporkan keberadaan santri dari Pondok Temboro Magetan di Trenggalek.

Ini setelah muncul dugaan tempat tersebut menjadi salah satu klaster Covid-19.

"Hubungi call center 0822 333 43 800 atau 0811 3606 119 agar dapat dilakukan tracing oleh tim gugus tugas penanganan Covid-19," pungkasnya.

Penulis: Aflahul Abidin

Editor: Arie Noer Rachmawati

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved