Polisi Malang Gelar Operasi Pasar Takjil, Imbau Physical Distancing & Bubarkan Kerumunan Ngabuburit

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polresta Malang Kota gelar operasi ke berbagai pasar takjil di wilayah Kota Malang, Senin (27/4/2020).

Ada beberapa tempat yang dituju dalam operasi tersebut. Yaitu pasar takjil di Jalan Muharto, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Sulfat, dan di sekitar Pasar Sukun.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata, mengatakan, pihaknya mengerahkan 160 personel gabungan TNI-Polri dalam operasi tersebut.

• Soal Rencana PSBB Malang Raya, Sutiaji: Jangan Tanya Saya, Tanya Wali Kota Batu dan Bupati Malang

• Masuk Kota Malang Kendaraan Pemudik Luar Daerah Harus Putar Balik, Dua TKW Bersuhu Tinggi

"Jadi dalam operasi itu, kita akan melakukan sosialisasi physical distancing dan pemakaian masker. Tidak hanya itu, kita juga akan membubarkan kerumunan orang yang melakukan kegiatan ngabuburit," ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (27/4/2020).

Dirinya menerangkan, pihaknya tidak melarang kegiatan jual beli di pasar takjil.

"Sesuai dengan instruksi Pemprov Jatim, kita tidak melarang pasar takjil. Tetapi kita imbau agar para pembeli langsung take away atau membawa pulang makanan atau minuman yang dibelinya. Jangan tetap berkerumun di sekitar area pasar takjil," jelasnya.

• Persilakan Warga Tunaikan Salat Tarawih di Masjid, Bupati Malang: Tetap Harus Physical Distancing!

• Sumber Penularan Kasus Positif Covid-19 Batu Masih Misteri, Pasien Tak Kemana-mana, Keluarga Negatif

Ke depan, pihaknya akan tetap terus melakukan kegiatan operasi tersebut hingga bulan puasa Ramadhan berakhir.

"Tentu kegiatan ini akan kita laksanakan terus hingga bulan puasa berakhir. Ini juga sebagai bagian dari upaya pencegahan sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19," tandasnya.

Editor: Dwi Prastika