Check Point Suramadu Dijaga 3 Pilar, Kapolres Tanjung Perak: Kalau Hanya Belanja, Putar Balik

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA -  Kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) kini sudah mulai aktif diberlakukan di Surabaya.

Beberapa lokasi check point pun ditempatkan petugas gabungan TNI-Polri serta unsur pemerintah kota seperti Satpol PP Kota Surabaya, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan untuk bersiaga di posko check point tersebut.

Salah satu pokso check point PSBB Surabaya itu ada di dua sisi Jembatan Suramadu, baik arah Surabaya-Madura maupun sebaliknya.

• Cerita Pramugari Cantik Pacari Prajurit Kopassus, 20 Tahun Kemudian Sang Pacar Jadi Jenderal

• Sosok Adik Bella Saphira yang Jarang Diketahui, Pekerjaan Tak Sembarangan, Wajahnya Mirip Sang Kakak

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum mengatakan, penempatan personil di check point itu ditujukan untuk mengawal perwali nomor 16 tahun 2020 tentang aturan main PSBB Surabaya.

Kendaraan atau pengendara yang nekat masuk kota Surabaya dengan keperluan yang tidak terlalu penting akan dihalau.

"Sudah tertuang apa yang boleh dan apa yang tidak boleh di Perwali. Kalaupun mereka (pengendara) mau masuk ke Surabaya dengan kepentingan bekerja seperti pegawai BUMN, lalu karyawan logistik, dan yang boleh di aturan PSBB maka akan kami lanjutkan. Sedangkan yang kepentingannya hanya untuk belanja di Surabaya maka akan kami suruh kembali," kata Ganis, Selasa (28/4/2020).

• Bacaan Doa Qunut Nazilah yang Dibaca saat Salat Fardhu untuk Menangkal Turunnya Malapetaka

• Cara Cek Kondisi Mobil Peugeot Tak Terpakai Selama PSBB Tanpa Buka Kap Mesin: Pantau Spidometer

Meski begitu, Ganis memastikan hadirnya tiga pilar kota Surabaya di check point ini juga melayani masyarakat dengan protokoler kesehatan.

"Di sini, tiga pilar melakukan poksinya masing-masing. Sesuai dengan SOP seperti protokoler kesehatan yang harus diutamakan. Kami cek suhu badan pengendara,kemudian kami periksa kelengkapan dokumen seperti surat tugas kalau memang bekerja. Itu semata untuk kebaikan bersama," tandas Ganis.

Penulis: Firman Rachmanudin

Editor: Heftys Suud