PSBB Surabaya
UPDATE Corona di Jatim Selasa 28 April: 796 Positif 140 Sembuh, Ada PDP Ditemukan di Area Cek Poin
Simak Update Virus Corona di Surabaya dan Jatim hari ini, Selasa 28 April 2020. Jumlah total kasus positif di Jawa Timur kini mencapai angka 796 kasus
Dirinya menjelaskan bahwa pria itu berangkat dari Bali memakai bus antar kota antar provinsi. Saat tiba di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, hasil rapid test pria itu menunjukkan reaktif.
"Anggota PSC 119 hendak menjemput pria itu. Namun saat anggota PSC sudah di lokasi, pria itu sudah tidak ada. Ternyata pria itu ditemukan naik bus di pos check point Graha Kencana," tambahnya.
Pria itu mengaku bahwa dirinya hendak pulang ke rumahnya di daerah Tlogomas. Dan pria itu langsung segera dibawa ke RSSA untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Akhirnya bus yang membawa pria itu langsung dilakukan penyemprotan disinfektan. Penumpang yang ada di bus juga langsung dilakukan pengecekan kesehatan.
Dalam kesempatan itu, Kombes Pol Leonardus Simarmata mengimbau kepada masyarakat agar jangan melakukan kegiatan mudik dahulu.
"Tolong kita imbau agar sebisa mungkin jangan mudik. Supaya rantai penularan tidak terus terjadi," pungkasnya.
• Check Point Karang Pilang PSBB Surabaya, Kendaraan Selain Plat L Dipinggirkan, Pengendara Diperiksa
Pasien Positif Covid-19 Bertambah, Kabupaten Malang Berminat Ajukan PSBB, Sanusi Lakukan Koordinasi
Bupati Malang, Muhammad Sanusi, menuding penularan virus Corona atau Covid-19 di wilayahnya akibat mobilitas warga yang berasal dari luar daerah Kabupaten Malang, yang berisiko membawa virus.
Alhasil, politisi PDI Perjuangan itu menyebut, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) adalah solusi tepat menekan penularan Covid-19 di wilayahnya.
Jumlah pasien terkonfirmasi positif virus Corona di Kabupaten Malang yang terus bertambah, menjadi alasan pemerintahan era Sanusi berencana mengambil kebijakan PSBB.
"Sudah ada 28 positif virus Corona hingga kini di sini. Kebanyakan penularannya semuanya berasal dari luar kota yang positif. Maka dari itu langkah antisipasi ini (PSBB) perlu dilakukan," ujar Sanusi ketika dikonfirmasi, Senin (27/4/2020).
Terkait kesiapan menerapkan PSBB Malang Raya, Sanusi mengaku pihaknya terlebih dahulu harus melakukan koordinasi secara matang di semua lini.
Pemerintah Kabupaten Malang harus memikirkan skema pendistribusian logistik, kesiapan petugas, dan cara pengamanan di perbatasan, saat PSBB diterapkan.
"Segala skema terkait distribusi, bantuan melalui bank himbara (himpunan bank negara) atau melalui pos masih kami godok dahulu," tutur Sanusi.
• PSBB di Gresik, Bupati Sambari Tegaskan BLT Dana Desa Wajib Disalurkan Pekan ini