Virus Corona di Kota Blitar
BREAKING NEWS: Sempat Diare di Gresik, Balita 13 Bulan dari Blitar Jadi PDP Corona, Diisolasi di RS
Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona atau Covid-19 di Kota Blitar bertambah satu orang.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona atau Covid-19 di Kota Blitar bertambah satu orang.
Dengan begitu, jumlah PDP di Kota Blitar saat ini ada empat orang, dua sembuh dan dua masih dalam pengawasan.
Ketua Harian Satgas Penanggulangan Covid-19 Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar, Didik Jumianto mengatakan satu PDP baru itu berjenis kelamin perempuan dan masih balita usia 13 bulan asal Kelurahan/Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar.
• Pria Bonceng Petai Berakhir di Polres Blitar, Gegaranya Berbelit-belit Saat Ditanyai: Bikin Emosi
• Di Tengah Pandemi, PPDB SD & SMP di Kota Blitar Tetap Digelar Mei 2020, Pendaftaran Dilakukan Online
• Pemudik Asal Blitar yang Selesai Jalani Isolasi di Rusun Yonif 511 Bakal Dapat Sertifikat Sehat
PDP itu mulai menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar, pada Sabtu (2/5/2020). "Sempat berobat ke rumah sakit swasta kemudian dirujuk ke RSUD Mardi Waluyo kemarin," kata Didik Jumianto, Minggu (3/5/2020).
Didik menjelaskan, balita yang statusnya PDP itu memiliki riwayat perjalanan dari Kabupaten Gresik. Selama 14 hari terakhir, pasien balita itu bersama orang tua dan tantenya tinggal di Gresik. "Saat di Gresik, balita itu sakit muntah dan diare. Sempat dirawat di rumah sakit di Gresik," ujar Didik.
Lalu, kata Didik, pada 26 April, balita itu mengalami panas, batuk, dan pilek. Orang tua balita memutuskan membawa anaknya pulang ke Kota Blitar.
Selama di Kota Blitar, balita itu masih minum obat yang didapat saat berobat dari rumah sakit di Gresik.
"Karena belum ada perubahan, akhirnya balita itu dibawa berobat ke RS swasta di Kota Blitar dan kemudian dirujuk ke RSUD Mardi Waluyo," katanya.
Dikatakannya, saat ini, jumlah PDP di Kota Blitar ada empat orang. Dari empat PDP itu, dua sudah sembuh dan dua masih proses pengawasan di rumah sakit. "Saat ini, PDP yang masih menjalani pengawasan ada dua orang," katanya.
Adapun data situasi Covid-19 Dinkes Kota Blitar pada Minggu (3/4/2020) menyebutkan jumlah komulatif orang tanpa gejala (OTG) saat ini ada 32 orang, 28 orang selesai dipantau dan empat orang masih proses dipantau.
Jumlah orang dalam risiko sebanyak 1.610 orang. Ada tambahan 23 ODR baru pada Minggu (3/4/2020).
Jumlah ODP sebanyak 190 orang, dengan rincian 171 orang selesai dipantau, 18 orang proses dipantau, dan 1 satu orang meninggal. Jumlah pasien positif tetap satu orang dan sudah dinyatakan sembuh