Virus Corona di Malang
Mulai Pekan Ini, RS Universitas Brawijaya Malang Layani Test Swab Covid-19
Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RS UB) Malang, Jawa Timur akan melayani tes swab Covid-19 mulai pekan ini. Saat ini, alat Polymerase Chain Reaction
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Yoni Iskandar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aminatus Sofya
TRIBUNAJTIM.COM, MALANG - Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RS UB) Malang, Jawa Timur akan melayani tes swab Covid-19 mulai pekan ini. Saat ini, alat Polymerase Chain Reaction (PCR) milik RSUB telah siap untuk digunakan.
“Kami sudah mempersiapkan infrastrukturnya seperti PCR, ruang laboratorium, serta alat pelindung diri (APD). InsyaAllah pekan ini akan kami launching,” ujar Humas RS UB Jauhar Evandri, Minggu (10/5/2020).
Sebelum mulai melayani test swab, Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RS UB) Malang ini akan lebih dulu menyelesaikan administrasi diantaranya MoU dengan Dinas Kesehatan, menjamin quality control dan menyiapkan tenaga medis untuk membantu. Tenaga medis ini, katanya, akan melibatkan Fakultas Kedokteran UB.
“Belum tahu akan melibatkan mahasiswa koas, asisten dokter atau siapa,” ucapnya kepada TribunJatim.com.
Sementara itu, Direktur RS UB dr Sri Andarini menyebut test swab di RS UB akan memangkas waktu sebab tidak perlu dikirim ke Surabaya.
• Kronologi Wanita Dibunuh Pacar Dibantu Mantan dan Ibu Pacar, Misteri Mayat dalam Kardus Pun Terjawab
• Wali Kota Risma Rayu 144 OTG Covid-19 Jalani Perawatan di Rumah Sakit, Minta Tim Khusus Terjun
• Nasib Polisi yang Berjaga saat Ferdian Paleka Ditelanjangi dan Dibully Tahanan Lain, Ikut Kena Getah
“Sekarang ini mungkin hanya butuh waktu sekitar 2 hari untuk diketahui hasilnya,” ucap dr Sri Andarini kepada TribunJatim.com.
RS UB menjadi tempat keempat yang ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk test swab di Jawa Timur. Sebelumnya, test swab dapat dilakukan di Institute Tropical Desease (ITD) Rumah Sakit Universitas Airlangga, Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Surabaya dan Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) di Surabaya.