Teganya Pria Kediri Bawa Lari Motor Teman Sendiri, Blak-blakan Butuh Uang Biar Sang Istri Kembali
Pria warga Kediri ini tega gelapkan motor Honda Vario milik temannya. Mengaku ke Kapolsek Lakarsantri butuh uang untuk menarik sang istri kembali.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sungguh tega apa yang dilakukan warga Dusun Asmoroba, Puncu, Kediri ini.
Berdalih mengantar pengobatan istrinya, ia nekat menggelapkan motor Honda Vario milik temannya sendiri, Sabtu (13/6/2020) siang.
Korban dikethui bernama Zulmi (22), warga Lidah Wetan Surabaya.
• Viral Pria di Lombok Nikahi Pacar dan Sepupunya Sekaligus, Saepul: Suka Dua-duanya, Ikhlas Dimadu
• Hilang Setelah Berpolemik dengan Ario Kiswinar, Ini Kabar Mario Teguh, Lihat Penampilannya Kini
Saat itu Suherman membujuk korban dan mengiba agar dipinjami motor untuk mengantar istrinya berobat ke rumah sakit.
Tanpa curiga, Zulmi pun memberikan motor berikut STNKnya kepada tersangka.
"Namun setelah ditunggu beberapa lama,motor korban tidak juga dikembalikan. Lalu saat dihubungi nomor teleponnya tidak aktif," kata Kapolsek Lakarsantri Surabaya, Kompol Palma F Fahlevi, Selasa (23/6/2020).
• SPBI KFC Sepedaan Gelar Unjuk Rasa di Depan Kantor Ombudsman, Sebut Disnaker Jatim Abaikan Hak Buruh
• Sinopsis Yeh Teri Galiyan Episode 112 Senin, 22 Juni 2020, Serial India Tayang di ANTV
Penangkapan tersangka terbilang unik. Saat itu, korban melihat sebuah postingan tersangka yang mengaku telah kehilangan istrinya di Facebook.
Korban pun berusaha menjebak tersangka dan mengajaknya bertemu di wilayah Driyorejo, Gresik.
"Korban menghubungi tersangka seolah-olah menemukan istrinya karena memang istri tersangka ini kabur. Saat itu, korban bersama kami yang telah berkoordinasi akhirnya berhasil memancing tersangka dan menangkapnya berikut bagang bukti," tambahnya.
Bersama tersangka, polisi menemukan sebuah motor Honda Vario bernopol L 3482 LT.
Kepada polisi, Suherman mengaku tengah butuh uang dan berencana menjual motor tersangka.
Ia juga mengaku jika istrinya kabur karena kerap bermasalah dengan ekonomi.
"Saya udah nganggur jarang kerja. Istri saya pergi. Saya butuh uang buat menarik istri saya kembali," akunya.
Penulis: Firman Rachmanudin
Editor: Heftys Suud