Rambut di TKP Bukan Milik Terduga Pembunuh Editor Metro TV, Polisi: Tunggu Hasil Sidik Jari di Pisau
Rambut di TKP penemuan jenazah editor Metro TV ternyata milik Yodi Prabowo. Rambut tersebut semula diharapkan menjadi bukti petunjuk.
Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Berbagai upaya tengah dilakukan oleh polisi dalam mengungkap misteri kematian Yodi Prabowo editor Metro TV.
Tak terkecuali menyelidiki rambut yang ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dekat lokasi jenazah Yodi Prabowo.
Namun, penemuan rambut tersebut gagal menjadi bukti petunjuk.
Bukti rambut yang ditemukan di lokasi dekat jenazah Yodi Prabowo yang sebelumnya diharapkan jadi petunjuk, pun tak membuahkan hasil.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade mengatakan, hasil laboratorium forensik (labfor) menunjukkan rambut itu bukan milik terduga pembunuh.
Rambut itu ternyata milik Yodi Prabowo yang terjatuh di sekitar lokasi.
"Rambut itu punya korban," kata Tubagus kepada wartawan, Selasa (21/7/2020).
Kendati demikian, Tubagus menegaskan ada sejumlah petunjuk lain yang bisa menjadi kunci untuk mengungkap kasus tersebut.
Namun, dia masih belum mau membeberkan lebih rinci petunjuk tersebut.
"Ada gambaran tapi nantilah belum saatnya," jelasnya.
Lebih lanjut, Tubagus menambahkan proses penyelidikan kasus itu terus berkembang hingga hampir dua minggu kasus tersebut bergulir.
Dia meminta masyarakat bersabar.
"Gambaran sih pasti ada, karena kan penyelidikan terus maju dan berkembang."
"Tapi hasilnya? Belum. Nanti akan saya sampaikan hasilnya, belum sekarang," tuturnya.
• Viral di Twitter RS Wiyung Manipulasi Data Pasien Covid-19, Direktur RS Beber Kronologi: Tak Benar
• 2 Sosok Misterius di Malam Editor Metro TV Terbunuh, Warga: Pakaian Rapi, Tubuh Tinggi, Agak Gemuk
Periksa 4 Saksi Baru
