6 Wisata Pantai Ini Akhirnya Kembali Dibuka Pemkab Malang, Disparbud: Percuma Kalau Tutup Terus
Pemkab Malang memberikan izin pembukaan kembali wisata pantai di Malang Selatan setelah sebelumnya ditutup.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Sudarma Adi
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pemkab Malang memberikan izin pembukaan kembali wisata pantai di Malang Selatan setelah sebelumnya ditutup.
"Awalnya memang tutup. Namun, setelah kami berkoordinasi dengan pengelola pantai akhirnya dibuka kembali," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang, Made Arya Wedhantara ketika dikonfirmasi, Kamis (23/7/2020).
Ada enam pantai yang buka kembali kunjungan wisata diantaranya, Pantai Ungapan, Pantai Bajulmati, Pantai Bengkung, Pantai Ngudel, Pantai Balekambang dan Pantai Ngliyep.
• Aturan Wali Kota Malang Aman Corona di Idul Adha, Sembelih Hewan Kurban Bermasker & Hand Sanitizer
• Tips Belajar Daring yang Tak Merusak Mata Anak dari UIN Maliki Malang, Tantangan Buat Orang Tua
• Viral Dokter Gigi Kota Malang Pakai Hazmat Slim Fit Warna-warni, Filosofinya Pelangi Setelah Badai
"Kalau tutup terus lalu kita tidak mencoba sop kan percuma. Dari situlah kita membuka pantai tersebut," beber pria asal Bali ini.
Made menambahkan, keputusan pembukaan wisata pantai itu merupakan hasil koordinasi dengan Perhutani Malang.
"Pembukaan ini dalam rangka uji coba," tutur Made.
Masa uji coba itu telah dilaksanakan sejak Sabtu (18/7/2020) hingga Minggu (26/7/2020).
"Jika usai uji coba ternyata pengelola tak mampu terapkan SOP protokol kesehatan, pantai-pantai itu bisa ditutup kembali," tegas Made.
Made menyerukan agar pengelola wisata pantai benar-benar menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Kami meminta kepada kepala desa camat dan pengelola di wilayah itu untuk membuat pakta integritas. Nanti mereka harus ikut bertanggung jawab," jelas Made.
Selama masa uji coba, pengunjung pantai diwajibkan mematuhi protokol kesehatan.
"Jadi itu ada kewajiban menerapkan protokol kesehatan. Himbauan itulah yang kita gunakan untuk edukasi kepada masyarakat," ungkap Made.
Made percaya jika masyarakat terus dihimbau mematuhi protokol kesehatan, akan berdampak pada tingkat kesadaran.
"Karena dari terpaksa mereka terbiasa menerapkan protokol kesehatan. Sambil uji coba lah," tegas Made.
