Lapas Klas I Lowokwaru Malang Akan Buat Trek Sepeda Gunung di Lapas Terbuka Ngajum, Begini Tujuannya
Lapas Klas I Lowokwaru Malang berencana akan membuat lintasan/trek sepeda gunung.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Lapas Klas I Lowokwaru Malang berencana akan membuat lintasan/trek sepeda gunung.
Rencananya trek tersebut akan dibangun di Lapas Terbuka yang ada di Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang.
Kepala Lapas Klas I Lowokwaru Malang, Anak Agung Gde Krisna mengatakan bahwa pembangunan lintasan akan memanfaatkan lahan Lapas Terbuka Ngajum.
"Lahan Lapas Terbuka Ngajum memiliki luas sekitar 20 hektar, sehingga sayang kalau tidak kami manfaatkan dengan maksimal. Ini juga sebagai upaya kami untuk memberikan sarana edukasi pembinaan dan asimilasi bagi warga binaan," ujarnya kepada TribunJatim.com, Selasa (28/7/2020).
• BREAKING NEWS - Enam Pegawai Kecamatan Bubutan Terpapar Corona
• Arema FC Sebut Telah Rampungkan 90 Persen Renegosiasi Kontrak dengan Pemain
Ia menjelaskan lahan yang ada di Lapas Terbuka Ngajum dimungkinkan untuk dibuat sebagai lintasan sepeda gunung.
"Karena area disana merupakan sebuah perbukitan. Dan saat ini kami sedang konsultasi dengan tim teknis dari komunitas sepeda gunung, terkait pembangunan lintasan," tambahnya.
Nantinya di dalam lintasan sepeda gunung, akan dibangun obstacle atau halang rintang.
Sedangkan untuk bagian luar lintasan, akan dibangun warung atau kafe kecil yang semua pegawainya adalah warga binaan.
• Makam Sunan Bonang Kembali Dibuka, Waktu Berdoa Bagi Peziarah Dibatasi 25 Menit
• Gelar Rapid Test Kloter Kedua, Masih Ada Saja Pemain dan Pelatih Arema FC yang Belum Ikut
"Di lintasan tersebut akan kami bangun dua jalur yang berbeda. Satu jalur untuk pesepeda profesional dan satu jalur untuk bersenang senang. Untuk panjang jalur profesional sekitar 1,5 km, sedangakan untuk panjang jalur bersenang senang masih belum kami hitung panjangnya," bebernya.
Pembangunan lintasan sendiri akan dilakukan oleh para warga binaan yang berada di Lapas Terbuka Ngajum.
Lintasan sepeda gunung itu sendiri nantinya juga dapat digunakan untuk masyarakat umum.
"Akan kami masukkan dalam bagian program paket wisata Lapas Klas I Lowokwaru Malang. Nantinya masyarakat yang berminat, diharuskan mendaftarkan terlebih dulu lewat aplikasi online. Nantinya para peserta wisata diajak berkeliling ke Museum Lapas dan kafe Jagongan Jail. Kemudian para peserta langsung iajak menuju ke Lapas Terbuka Ngajum untuk menikmati wisata," ungkapnya.
• Gagal Pesta Sabu, Tiga Sekawan di Surabaya Disergap Polisi
• Sinopsis Film White House Down, Tayang di Bioskop Trans TV Selasa (28/7/2020) Pukul 21.30 WIB
Dirinya juga menambahkan selain lintasan sepeda gunung, nantinya juga akan ditambahkan berbagai wahana wisata lainnya.
"Seperti belajar berkebun dan edukasi untuk membikin pot tanaman. Nanti juga ada pemandu wisatanya. Semua pegawainya nanti merupakan para warga binaan yang ada di Lapas Terbuka Ngajum," pungkasnya.