Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemerintah Sidoarjo Bakal Gelontorkan Bantuan untuk Pelaku Usaha Mikro di Akhir Tahun 2020

Akhir tahun 2020 ini, pemerintah Sidoarjo bakal mengucurkan banyak anggaran untuk pelaku usaha mikro dan kecil.

Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
istimewa
Sekda Ahmad Zaini saat menerima SK Penunjukan menjadi Plh Bupati Sidoarjo dari Gubernur Jatim di Gedung Negara Grahadi. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Kabar gembira bagi pelaku usaha mikro di Sidoarjo.

Akhir tahun 2020 ini, pemerintah bakal mengucurkan banyak anggaran untuk pelaku usaha mikro dan kecil di Kota Delta.

Anggaran itu sudah mulai disiapkan dalam pembahasan perubahan anggaran keuangan (PAK) APBD 2020.

Diperkirakan pada September mendatang pembahasan selesai, dan dana mulai bisa dikucurkan.

Direncanakan, dana bantuan itu bakal disalurkan melalui pemerintah desa.

"Ada alokasi sekira Rp 50 miliar untuk pelaku usaha mikro pada PAK ini," ujar Anggota Banggar DPRD Sidoarjo, Bangun Winarso, Kamis (27/8/2020).

UPDATE CORONA di Jawa Timur Rabu 26 Agustus, Surabaya Zona Oranye, Sidoarjo dan Tuban Zona Merah

Cak Nur Meninggal Dunia, Gubernur Khofifah Tunjuk Sekda Achmad Zaini Sebagai Plh Bupati Sidoarjo

Menurutnya, bantuan untuk usaha mikro merupakan upaya pemerintah dalam membangkitkan perekonomian pasca penurunan drastis selama pandemi ini.

"Ada tiga hal yang menjadi prioritas dalam pembahasan PAK 2020 ini. Yakni kelanjutan penanggulangan Covid-19, jaring pengaman sosial, dan pemulihan sektor ekonomi," urainya.

Dalam upaya pemulihan perekonomian itu, diupayakan bantuan langsung ke masyarakat agar daya beli kembali meningkat. Kemudian pelaku usaha mikro juga disupport, agar ekonomi mereka kembali bangkit.

Pengucuran bantuan itu, nanti akan menyesuaikan kondisi daerah. Misalnya daerah yang penganggurannya tinggi, pekerja nonformal yang belum terdata, dan sebagainya.

Bupati Sidoarjo Nonaktif Saiful Ilah Ngotot Tak Pernah Menerima Uang dari Anak Buahnya

Anggota Dewan dan Staf DPRD Sidoarjo Jalani Tes Swab Covid-19, Rapat Paripurna Pindah ke Pendopo

Untuk jaring pengaman sosial dan keuangan desa, sejauh ini belum ditentukan angkanya.

"Masih perlu pembahasan antara banggar dan tim anggaran pemkab terlebih dulu," sambung politisi PAN tersebut.

"Pembahasan tetap dilakukan, tapi penetapan atau ketok palunya kapan, kita tunggu sampai ada Pj Bupati Sidoarjo," kata Plh Bupati Sidoarjo, Ahmad Zaini.

Pihaknya berharap, melalui program bantuan yang disiapkan dalam PAK ini, pelaku usaha mikro dan berbagai masyarakat di tingkat bawah bisa kembali bergeliat perekonomiannya.

Sebelum Meninggal Dunia, Plt Bupati Sidoarjo Nur Achmad Syaifuddin Sempat Dirawat di Rumah Sakit

Komisi D DPRD Sidoarjo Sepakati Dana Rp 1,17 Miliar untuk Pengadaan Dua Mobil Ambulans

"Seperti orang yang biasa jualan pentol, cilok, dan sebagainya itu. Sejak sekolah tidak beroperasi selama pandemi, mereka juga tidak bisa jualan. Demikian halnya pelaku usaha mikro lain," kata Zaini.

Selain dicover APBD, pelaku usaha mikro juga sudah diajukan datanya ke Kementerian Koperasi.

Dari 3000 lebih data UMKM yang ada di Sidoarjo, setengahnya sudah diajukan untuk memperoleh bantuan dari pemerintah pusat. Sisanya akan mendapat bantuan dari Pemkab Sidoarjo.

Bantuan-bantuan tersebut menurutnya merupakan bentuk intervensi pemda untuk pemulihan ekonomi para pelaku usaha yang ada di Sidoarjo.

Editor: Dwi Prastika

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved