Berita Terpopuler
BERITA TERPOPULER JATIM: Tahapan Pilkada Rawan Langgar Protokol Kesehatan - Bupati Lumajang Blusukan
Empat berita terpopuler Jatim hari ini, Minggu (20/9/2020). Tahapan Pilkada rawan pelanggaran protokol kesehatan hingga Bupati Lumajang blusukan.
Dia menjelaskan, Kemenag Tuban intens menjalin komunikasi dengan pemerintah kecamatan hingga desa, tokoh agama, dan pimpinan lembaga keagamaan untuk menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 atau virus Corona.
"Penerapan prokotol kesehatan tersebut dapat dilakukan dengan sungguh-sungguh untuk mencegah penyebaran Covid-19 di tempat ibadah," kata Sahid, Jumat (18/9/2020).
Dia menjelaskan, pihaknya juga telah mengeluarkan pemberitahuan perihal pelaksanaan salat berjamaah di masjid.
• Pasangan Eri-Armuji Bakal Daftar ke KPU Surabaya Seusai Salat Jumat, Whisnu Sakti Ikut Mengawal
• Kapolda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya Pantau Razia Protokol Kesehatan di Waru Sidoarjo
Di antaranya wajib memakai masker, menjaga jarak aman, dan mencuci tangan, juga dikuatkan dengan adanya Perbup Tuban Nomor 65 tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan hukum Protokol Kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19.
"Sebagian besar masjid di Kabupaten Tuban telah menerapkan protokol kesehatan, untuk mencegah Covid-19," ungkapnya.
Ditambahkan Sahid, pandemi Covid-19 yang telah berlangsung kurang lebih 7 bulan telah mengajarkan jemaah untuk disiplin dan membawa dampak pada perubahan kebiasaan masyarakat.
Oleh karenanya, tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mematuhi protokol kesehatan dalam menjalankan ibadah.
4. Blusukan, Bupati Lumajang Temui dan Dengarkan Langsung Keluhan Para Petani di Desa Sukosari

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq kembali melakukan blusukan ke masyarakat pada Jumat (18/9/2020).
Kali ini, Thoriqul Haq mendatangi Desa Sukosari, Kecamatan Kunir, Lumajang, untuk memastikan kebutuhan infrastruktur persawahan demi mendukung kegiatan pertanian di Lumajang.
Thoriqul Haq menyebut, akibat pandemi virus Corona ( Covid-19 ), pembangunan fasilitas pertanian menjadi terhambat.
Selain itu, pembatasan pupuk bersubsidi juga menjadi permasalahan tersendiri bagi para petani.
Terkait problem itu, Thoriqul Haq memastikan, akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait guna menyelesaikan masalah yang dikeluhkan warganya.
• Risma Kembali Gelar Rapid Test Massal Dadakan di Malam Minggu, Sasaran Kawasan Taman Apsari Surabaya
• Rumah Semi Permanen di Trenggalek Ludes Dilalap Api, Sumber Diduga dari Dapur, Tak Ada Korban Jiwa
"Saya akan koordinasikan dengan pak kades, soal pengecoran jalan juga. Tahun ini memang berat, perencanaan anggaran sudah tidak normal, nanti tetap akan diupayakan untuk penyelesaiannya," ujar Thoriqul Haq saat menghadiri kegiatan Padat Karya Normalisasi Saluran Irigasi di Desa Sukosari, Kecamatan Kunir, Jumat (18/9/2020).
Dalam kesempatan itu, Thoriqul Haq juga mengapresiasi kinerja perangkat desa dan partisipasi masyarakat dalam memajukan kebutuhan sektor pertanian.
Sebab menurutnya, dalam kurun setahun, pengembangan pertanian di Sukosari terbilang cukup masif.