Begal Payudara di Surabaya Tertangkap, Ngaku Dapat Bisikan Gaib, Polisi: Stres Pacarnya Nikah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tindakan tak senonoh Ari Tri Yahya (29) warga Tenggumung Baru Mulya V Surabaya itu mengantarkannya ke balik jeruji besi.

Ari adalah pelaku begal payudara perempuan yang kerap beraksi di lokasi sepi.

Setidaknya, ia sudah tiga kali melakukan aksi serupa dan yang terakhir tertangkap massa.

• Karen Poore Eks Indonesian Idol Laporkan Suaminya atas Dugaan KDRT, Kasusnya Siap Segera Disidangkan

• Layanan Oltek Pikat Ratusan Warga Jatim, Klik Order: Konsumen yang Tentukan Lokasi Servis Motor

Tersangka kemudian dibawa ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak untuk dilakukan penyelidikan.

Kejadian begal payudara ini dilakukan tersangka di Jalan Sidotopo Wetan, Kenjeran, Surabaya.

Kejadian tersebut bermula ketika korban CA sekitar pukul 09.00 sedang jalan kaki.

• Hasil Oplas Nenek 60 Tahun Sukses Buat Utang Rp 86 M Hilang Sementara, Kini Buronan, Lihat Nasibnya

• Intens Cegah Penularan Covid-19, Pemkot Surabaya Bentuk Tim Khsusus di Kecamatan dan Kelurahan

Korban yang berstatus mahasiswa ini ada di pinggir jalan untuk menyebrang. Tiba-tiba, dari arah samping ada seorang pria yang meremas payudaranya.

"Korban merespon dengan menjerit sehingga membuat massa yang ada di sekitar lokasi terkejut kemudian menghadang tersangka, " jelas Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyoningrum, Kemarin (25/9/2020).

Saat beraksi, tersangka menggunakan sepeda angin dan menyasar perempuan yang ditemuinya secara acak.

Hasil penyidikan, aksi pertama tersangka dilakukan di Jalan Pogot, Surabaya kejadian kedua di Jalan Tenggumung, Surabaya.

"Tersangka melakukannya dengan cara berputar-putar dulu cari sasaran. Saat ada korban baru ia melakukan begal payudara. Dua aksi sebelumnya dilakukan pada ibu-ibu yang ditemuinya. Rata-rata dilakukan pada pagi hari saat banyak ibu-ibu belanja, " tambah Ganis.

Selain interogasi, polisi juga akan melakukan pemeriksaan kejiwaan tersangka. Namun, secara kasat mata, tersangka masih bisa menjawab semua pertanyaan penyidik dengan jelas.

"Kami tetap periksakan lagi kejiwaannya untuk memastikannya. Tersangka ini sempat stres karena ditinggal nikah pacarnya, " jelasnya.

Kepada wartawan, Ari mengaku, jika ia mendapat bisikan gaib sebelum mrlakukan aksinya. Ia mengaku bisikan yang tidak tahu dari mana itu menyuruhnya meremas payudara seorang perempuan.

"Saya dapat bisikan, saya tidak ngilu tapi tidak tahu ada bisikan itu, " akunya.

Penulis: Firman Rachmanudin

Editor: Heftys Suud