Tingkatkan Minat Baca Anak Jatim, Rotary Club of Surabaya Persada Gelar Pelatihan Membaca Nyaring
Rotary Club of Surabaya Persada gelar pelatihan membaca nyaring di delapan Kabupaten dan Kota wilayah Jawa Timur.Dorong Minat baca anak.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Rotary Club of Surabaya Persada menggelar pelatihan membaca nyaring.
Hal tersebut menrupakan salah satu wujud kepedulian Rotary terhadap pendidikan dasar dan literasi.
Rotary Club of Surabaya Persada resmi menjalankan project District Grant 'Read Aloud' mulai Agustus sampai Kamis (15/10/2020) mendatang.
• Januari-Oktober 2020 Ada 22 Kecelakaan di Perlintasan KA Daop 8, Pengguna Jalan Diminta Patuhi Rambu
• Berkampanye di Dau Malang, Sanusi Mengaku Tak Mau Muluk-muluk: Pilkada Bukan Hanya Janji-janji
"Pelatihan membaca nyaring ini untuk meningkatkan minat baca anak. Pembukaan dilakukan di Dinas Perpustakaan & Kearsipan Provinsi Jawa Timur," ungkap Roosanti Nurwinda Purisari, President Rotary Club of Surabaya Persada 2020-2021.
Informasi yang dihimpun TribunJatim.com, program Membaca Nyaring ini diadakan di delapan Kabupaten dan Kota di wilayah Jawa Timur.
Yakni Kab Sidoarjo, Kota Mojokerto, Kab Lamongan, Kab Magetan, Kota Kediri, Kab Ngawi, dan Kab Blitar.
• Sektor Wisata Belum Pulih Akibat Pandemi, Bupati Tulungagung Berharap Capai 30 Persen PAD Tahun Lalu
• Sindikat Pengedar Uang Palsu di Surabaya Diringkus Polisi, Modus Beli Barang Mahal dengan Uang Cash
"Dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan, pelatihan ini menggunakan metode omni channel. Yaitu kombinasi online-offline saat pelaksanaanya. Hal ini tidak mengurangi keantusiasme peserta," kata Roosanti.
Inge Ariani Safitri, trainer dari Komunitas Kumpul Dongeng Surabaya memberikan materi dari Perpustakaan Provinsi Jawa Timur, rumah, dan beberapa kali dari lokasi acara di Sidoarjo.
"Penyampaikan yang ringan dan menyenangkan membuat tiap sesi dihadiri oleh sekitar 100 orang dari pegiat literasi, guru PAUD, TK, SD, penggerak PKK, dan sebagainya," terangnya.
Dalam setiap sesi, peserta akan ikut praktik read aloud. Pihaknya berharap rangkaian pelatihan ini bisa bermanfaat untuk memberikan panduan bagi guru dan orang tua untuk mengajak siswa dan anak mencintai literasi.
"Karena kami meyakini menyukai buku akan membuat anak bisa berpikir dan berbuat lebih yang bisa menjadi bekal bagi masa depan mereka," tandasnya.
Penulis: Christine Ayu Nurcahyanti
Editor: Heftys Suud