Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Demo Penolakan Omnibus Law di Ponorogo

BREAKING NEWS: Mahasiswa Geruduk DPRD Ponorogo, Tuding UU Omnibus Law Cipta Kerja Sengsarakan Buruh

Mahasiswa di Ponorogo menggelar aksi unjuk rasa menuntut pencabutan UU Omnibus Law Cipta Kerja yang baru saja disahkan DPR RI.

TRIBUNJATIM.COM/SOFYAN ARIF CANDRA
Mahasiswa Ponorogo menggelar aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Ponorogo menuntut pencabutan UU Omnibus Law Cipta Kerja, Kamis (8/10/2020). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Ponorogo menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Ponorogo, Kamis (8/10/2020).

Mereka mengkritisi UU Omnibus Law Cipta Kerja yang baru saja disahkan oleh DPR RI.

Salah satu tuntutan yang disuarakan oleh mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ( PMII ) Ponorogo ini adalah mendesak pemerintah mencabut UU Omnibus Law Cipta Kerja.

"PMII Ponorogo kecewa karena DPR dan pemerintah tidak peka terhadap kesengsaraan rakyat di tengah pandemi Covid-19 dan tidak fokus untuk mengurus dan menyelesaikan persoalan Covid-19, justru membuat regulasi yang menguntungkan para investor dan pengusaha," kata orator yang membacakan tuntutan.

PMII Ponorogo juga menuding pemerintah dan DPR telah memfasilitasi kepentingan monopoli ekonomi dan oligarki yang dilegalkan dalam UU Omnibus Law Cipta Kerja dengan dalih mendorong pemulihan ekonomi nasional.

Diminta Antar Bawang, Sopir Ponorogo Kabur Bawa Mobil Majikannya ke Surabaya, Digadaikan Rp 9 Juta

Muncul Klaster Jagong Bayi di Ponorogo, 51 Warga Kepatihan Jalani Tes Swab Covid-19

Mereka mencurigai adanya niat buruk dari pemerintah kepada rakyat kecil dan kaum buruh dengan pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja yang dinilai disahkan dengan diam-diam dan tergesa-gesa.

Para demonstran meminta untuk masuk ke gedung DPRD Ponorogo dan menyampaikan aspirasinya langsung ke semua anggota dewan.

Namun niat mereka terhalangi dengan adanya pengawalan ketat dari pihak kepolisian.

Akhirnya mereka ditemui oleh sekretaris dewan (Sekwan) yang menginformasikan bahwasanya seluruh anggota DPRD Ponorogo sedang kunjungan kerja (kunker) ke luar kota.

Puluhan Orang di Ponorogo Isolasi Mandiri Setelah Jenguk Bayi, Sang Ibu Ternyata Positif Covid-19

Kagetnya Pria Ponorogo Dapati Istrinya Selingkuh dengan Perangkat Desa Janti, Pergoki Tak Pakai Baju

"Hari ini pimpinan dan seluruh anggota DPRD sedang ada kunjungan ke luar kota hingga Jumat, yaitu ke Cirebon, Majalengka, dan Purwakarta," kata Plt Sekwan DPRD Ponorogo, Suharjono.

Dalam kesempatan tersebut Suharjono memastikan seluruh aspirasi mahasiswa akan disampaikan ke pimpinan DPRD Ponorogo sepulang kunker.

Hingga berita ditulis unjuk rasa masih berlangsung dan meminta jaminan agar pimpinan dewan mau menemui mahasiswa sepulang kunker.

Editor: Dwi Prastika

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved