15 ASN Pemkab Ponorogo Positif Covid-19, Berasal dari Tiga OPD, Mayoritas OTG Jalani Isolasi Mandiri

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Jumlah kasus Covid-19 (virus Corona) di Kabupaten Ponorogo kembali meningkat.

Bahkan penularan virus Corona sudah menyebar di lingkungan Pemkab Ponorogo.

Plt Bupati Ponorogo, Soedjarno menyebutkan, setidaknya ada 15 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Ponorogo yang terpapar Covid-19 dan satu di antaranya meninggal dunia.

Soedjarno mengatakan, penularan Covid-19 tersebut tersebar di tiga organisasi perangkat daerah (OPD) yang berlokasi di komplek Pendopo Kabupaten Ponorogo.

Antara lain dari Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) 13 pasien, lalu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) 1 pasien, dan Inspektorat 1 pasien.

Baca juga: Muncul Wacana Reaktivasi Jalur Rel Kereta Api Madiun-Ponorogo, PT KAI Sadari Rawan Penolakan Warga

Baca juga: Muncul Klaster Perkantoran, Satgas Covid-19 Ponorogo Galakkan Razia Masker di Lingkungan Pemkab

Mayoritas dari pasien tersebut merupakan orang tanpa gejala (OTG) dan saat ini sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.

"Ini menjadi perhatian kita karena klaster sudah menyebar di kantor-kantor dan rumah tangga. Untuk itu kita waspada dan disiplin protokol kesehatan, utamanya disiplin menggunakan masker," kata Soedjarno, Jumat (4/12/2020).

Untuk mencegah semakin meluasnya penularan, Satgas Penanganan Covid-19 Ponorogo telah menggelar razia masker di lingkungan Pemkab Ponorogo.

Baca juga: BREAKING NEWS: Hendak Nyalakan Lampu, Takmir Masjid Madiun Kaget Temukan Bayi, Ada Susu hingga Popok

Baca juga: Terkait Pemetaan Pilkada Trenggalek 2020, Polisi Sebut Tak Ada TPS Sangat Rawan

"Petugas masuk ruangan satu per satu untuk memeriksa masih kah ada ASN yang tidak pakai masker," lanjutnya.

Selain razia masker, satgas juga melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah ruangan secara berkala.

Editor: Dwi Prastika