Cegah Covid-19, PKK Nganjuk Peringati Hari Ibu dengan Gelar Rapid Test Gratis untuk Perempuan

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Achmad Amru Muiz

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Peringati Hari Ibu, Tim Penggerak PKK Kabupaten Nganjuk gandeng Dinas Kesehatan gelar layanan rapid test Covid-19 (virus Corona) gratis untuk kaum perempuan .

Kegiatan tersebut juga dimaksudkan untuk membantu Pemerintah Kabupaten Nganjuk dalam rangka mencegah penularan Covid-19.

Ketua TP PKK Kabupaten Nganjuk, Yuni Sophia Rahma Hidhayat mengatakan, tujuan digelarnya kegiatan layanan rapid test gratis kepada kaum perempuan juga untuk mengetahui siapa saja orang yang berpotensi menyebarkan virus Corona, agar bisa dilakukan tindakan pencegahan.

"Dalam memberantas Covid-19 tidak mungkin hanya dilakukan pemerintah, dan membutuhkan partisipasi seluruh unsur bangsa Indonesia untuk bersatu serta bergerak bersama melawan Covid-19," kata Yuni Sophia Rahma Hidhayat di tengah kegiatan rapid test gratis, Sabtu (19/12/2020).

Dijelaskan Yuni Sophia Rahma Hidhayat, kasus Covid-19 di Nganjuk saat ini mengalami peningkatan. Begitu juga di semua wilayah belum menurun.

Baca juga: Selesaikan Persoalan Pertanian, Bupati Nganjuk Nekat Terjun Langsung ke Persawahan Temui Petani

Baca juga: Lanjutkan Penataan Kota, Pemkab Nganjuk Siapkan Tempat Khusus PKL Dan Relokasi Pedagang

Beberapa waktu lalu, status Kabupaten Nganjuk masuk zona kuning dan untuk sekarang meningkat menjadi oranye.

"Maka dari itu, dengan semakin tahu lebih awal bila terkena Covid-19 tentunya kita bisa tahu tindakan selanjutnya dan lebih bisa diobati sejak dini," ucap Yuni Sophia Rahma Hidhayat.

Untuk itu, ungkap Yuni Sophia Rahma Hidhayat, pihaknya mengimbau dan mengajak masyarakat untuk selalu waspada dan mematuhi protokol kesehatan 3M.

Baca juga: Pemkab Nganjuk Gelar Penghijauan dengan Pohon Buah, Lestarikan Hutan dan Beri Manfaat Bagi Warga

"Tetapi kalau saya patuhi 5M. Dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, menjaga jarak menghindari kerumuman, menjaga imun tubuh, yang kelima menjaga iman," tandas Yuni Sophia Rahma Hidhayat.