Status Gunung Raung Kembali Naik Menjadi Waspada, Ada Gejala Peningkatan Aktivitas
Status Gunung Raung di Jawa Timur kembali naik menjadi level waspada, ada gejala peningkatan aktivitas.
Reporter: Haorrahman | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Status Gunung Raung Jawa Timur kembali naik dari normal (level I) menjadi waspada (level II), Kamis (21/1/2021).
Ini berdasarkan surat edaran dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), nomor 16.Lap/GL.05/BVG/2021, yang dikeluarkan di hari yang sama.
Dalam surat yang ditandatangani oleh Kepala Badan Geologi, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana, Kasbani tersebut, hasil evaluasi dan pemantauan visual dan instrumental menunjukan adanya gejala kenaikan aktivitas.
Maka tingkat aktivitas vulkanik Gunung Raung dinaikkan dari level I (normal) menjadi level II (waspada), terhitung tanggal 21 Januari 2021, pukul 13:00 WIB.
"Hasil pemantauan visual dan instrumental menunjukan adanya gejala kenaikan aktivitas, maka tingkat aktivitas vulkanik Gunung Raung dinaikkan dari level I (normal) menjadi level II (waspada), terhitung tanggal 21 Januari 2021, pukul 13:00 WIB," kata Kasbani.
Baca juga: Cek Dampak Erupsi Gunung Semeru Lumajang, Mensos Tri Rismaharini: Kebutuhan Makanan Harus Siap
Baca juga: Penuhi 3 Syarat, Banyuwangi Lakukan Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka, Maksimum Tiap Kelas 30 Persen
Kasbani mengatakan, pemantauan secara intensif akan terus dilakukan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi untuk antisipasi adanya kenaikan kegiatan yang lebih signifikan.
Selain itu dalam tingkat aktivitas level II (waspada) direkomendasikan agar masyarakat, pengunjung, wisatawan tidak melakukan aktivitas dalam radius 2 Km dari kawah atau puncak.
"Pemerintah daerah, BPBD provinsi dan kabupaten agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Raung," terang Kasbani.
Di Banyuwangi, Pos Pengamatan Gunung Raung terdapat di Kampung Mangaran, Desa Sumber Aru, Kecamatan Songgon.
Baca juga: Intensitas Hujan Cukup Tinggi, Plt Kepala Dinas PU Pengairan Banyuwangi Pantau Potensi Banjir
Baca juga: Dapur Umum Penanganan Banjir Jember Ditambah, PMI Buka di Balai Desa Andongrejo
Peningkatan level ini karena adanya aktivitas terjadinya beberapa kali erupsi kecil. Pada Rabu (20/1/2021), terekam adanya tremor non harmonik dan gempa vulkanik dalam. Sementara pada Kamis (21/1/2021), pada pukul 00.00 hingga 06.00 WIB terekam 8 kali gempa hembusan dan 32 kali tremor non harmonik.
Beberapa gempa juga disusul munculnya asap keabu-abuan. Asap tersebut membumbung tinggi 100 meter hingga 400 meter di atas puncak kawah.
Sebelumnya, Gunung Raung yang terletak di tiga kabupaten, Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso itu pernah naik level waspada pada 17 Juli 2020.
Status gunung setinggi 3332 meter tersebut kembali turun menjadi normal pada 27 November 2020. Gunung Raung merupakan salah satu gunung api aktif tipe strato.
Baca juga: Warga Penasaran dengan Pohon Beringin di Alun-alun Lumajang Tumbang, Sulinah: Dari Kecil Sudah Ada
Baca juga: Ijen Geopark dan Megalitikum Direncanakan Akan Masuk Muatan Lokal di Sekolah Bondowoso
Haorrahman
Dwi Prastika
Gunung Raung
Jawa Timur
Kasbani
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
Kecamatan Songgon
TribunJatim.com
berita Banyuwangi terkini
Tribun Jatim
berita jatim
berita Gunung Raung hari ini
Ramalan Cinta Zodiak Besok Sabtu, 27 Februari 2021: Kisah Cinta Leo Tak akan Berlanjut, Pisces Gugup |
![]() |
---|
Sosok Wanita Berambut Panjang, Saksi Penembakan Bripka CS di Kafe, Menangis Ucap Ini ke Juru Parkir |
![]() |
---|
10 Zodiak yang akan Hadapi Masalah Karier Besok, Gemini Konflik Kepentingan, Virgo Awas Ada Drama! |
![]() |
---|
Mengenal Sosok Sanusi, Pengusaha Tebu Tersohor di Gondanglegi yang Kini Jadi Bupati Malang |
![]() |
---|
Inul Daratista Bahas Selingkuh, Sindir Nissa? 'Merusak Kebahagiaan Orang', Dewi Perssik Membara! |
![]() |
---|