Cegah Penyebaran Covid -19, Tim Gabungan Polres Gresik Amankan Pemakaman Sesuai Protokol Kesehatan
Bhabinkamtibmas Desa Sukowati, Kecamatan Bungah, bersama jajaran tiga pilar mengamankan prosesi pemakaman SJ (50) warga Desa Sukowati
Reporter: Sugiyono | Editor: Januar AS
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Bhabinkamtibmas Desa Sukowati, Kecamatan Bungah, bersama jajaran tiga pilar mengamankan prosesi pemakaman SJ (50) warga Desa Sukowati, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik yang meninggal dunia diduga Covid-19.
Hal itu untuk mencegah penyebaran covid-19.
Sebelum meninggal dunia SJ sempat dirawat di rumah sakit suwasta, sejak Minggu (17/1/2021) dengan diagnosa sakit lambung.
Ternyata, yang bersangkutan kemudian dinyatakan meninggal dunia pada hari Jumat 22 Januari 2021 sekitar pukul 16.15 WIB.
Baca juga: Bansos Korban Bencana Alam Sulbar dan Kalsel Sudah Mendarat, Kapolda Jatim Harap Bisa Bermanfaat
"Tim medis memberikan pengertian kepada keluarga pasien, bahwa status yang bersangkutan mengarah ke Covid-19. Untuk mengantisipasi penyebarannya sehingga harus dimakamkan sesuai protokol kesehatan," kata Briptu Dian Eka Prasetya, Bhabinkamtibmas Desa Sukowati, Minggu (24/1/2021).
Dari penjelasan tim kesehatan, pihak keluarga pasien dapat memahami dan bersedia dimakamkan sesuai protokol kesehatan.
"Memilih langkah cepat, Bhabinkamtibmas bersama Babinsa, trantib kecamatan dan pihak desa, segera melakukan koordinasi untuk melakukan pengamanan prosesi pemakaman dengan protokol kesehatan," imbuhnya.
Selanjutny, bersama tim pemakaman dari Puskesmas Bungah, prosesi pemakaman dengan protokol kesehatan di pemakaman umum Desa Sukowati dapat pengamanan ketat dari aparat Tiga Pilar Bungah hingga prosesi selesai.
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, melalui Kapolsek Bungah AKP Sujiran, mengatakan, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa dan trantib melakukan pengamanan pemakaman warga Desa Sukowati dengan protokol kesehatan.