Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Penanganan Covid

Dinkes Kota Malang Pastikan Vaksin Covid-19 Aman dan Halal, Masyarakat Diimbau Tak Takut Divaksin

Dinas Kesehatan Kota Malang pastikan vaksin Covid-19 aman dan halal, masyarakat diimbau untuk tak takut divaksin.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM/DINKES KABUPATEN MALANG
7.000 vaksin Covid-19 tiba di Dinas Kesehatan Kabupaten Malang pada Senin (25/1/2021) malam. Begitu tiba, vaksin langsung dipindahkan ke cold storage. 

Reporter: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Jelang pelaksanaan vaksinasi Covid-19, Dinas Kesehatan Kota Malang memastikan bahwa vaksin Covid-19 aman dan halal.

Hal tersebut dibuktikan setelah vaksin Sinovac untuk Covid-19 telah mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Sri Winarni mengimbau masyarakat tak takut ketika nanti divaksin Covid-19.

Mengingat vaksin Covid-19 ini merupakan program pemerintah pusat dalam rangka mengatasi pandemi Covid-19.

"Kami mengimbau pertama, dalam rangka mengatasi pandemi 5M harus dikuatkan. Kemudian harus ikhtiar yang ditambah dengan vaksinasi. Sebagaimana menjadi program pemerintah pusat," ucapnya.

Dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Malang, Dinkes Kota Malang masih menunggu instruksi dari pusat. 

Baca juga: Ratusan ASN Pemkab Malang Jalani Rapid Test Antigen, Cegah Virus Corona Makin Mewabah

Baca juga: Polresta Malang Kota Siapkan Pengamanan Ketat di Ruang Penyimpanan Vaksin Covid-19

Akan tetapi pelaksanaan vaksinasi secara simbolis di Kota Malang, akan dilakukan pada Kamis (28/1/2021) besok kepada 13 tokoh sebagai perwakilan di Kota Malang.

Kota Malang sendiri telah mendapatkan jatah 10.240 dosis vaksin Covid-19 yang saat ini telah berada di kantor Dinkes Kota Malang.

Vaksin tersebut nantinya akan digunakan oleh tenaga kesehatan (nakes) sebagai prioritas awal pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Indonesia.

"Total sudah ada 13.316 nakes di Kota Malang. Revisi yang kita dapatkan dari Pusdatin target sasarannya sekitar 10 ribu sekian. Jadi nanti kebutuhan vaksin akan menyesuaikan target sasarannya," ucapnya.

Baca juga: Persiapan Vaksinasi Covid-19, Forkopimda Tulungagung Menjalani General Check-up

Baca juga: PPKM di Kota Blitar, Pemkot Bakal Beri Sanksi Pencabutan Izin Tempat Usaha yang Tak Disiplin Prokes

Selain itu, pendistribusian vaksin Covid-19 ke Kota Malang juga akan dilakukan secara bertahap. 

Pendistribusian vaksin dilakukan dengan menyesuaikan kapasitas cold chain (tempat menyimpan vaksin) yang dimiliki oleh Dinkes Kota Malang.

"Saat ini kami hanya memiliki tiga cold chain dengan kapasitas mulai dari 3.500 dosis. Dan pengiriman vaksin nanti akan dilakukan secara bertahap," ucapnya.

Begitu juga ketika proses vaksinasi nanti Dinkes kota Malang telah menyiapkan 58 vaksinator yang ditempatkan di 16 Puskesmas yang ada di kota Malang.

Di tiap Puskesmas nanti akan ada ada tiga vaksinator yang dibantu dua vaksinator tambahan dari Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.

Baca juga: NJOP Tanah Pedesaan di Tulungagung Naik Drastis, Wilayah Kota Malah Turun

Baca juga: Polisi Selidiki Acara Jumpa Fans Artis TikTok Viens Boys di Madiun yang Diduga Langgar PPKM

"Kemungkinan nanti vaksinasi akan dilakukan pada Februari ini. Dan prosesnya akan dilakukan di 81 fasilitas kesehatan yang sudah terdaftar," ucapnya.

Selain melaksanakan program vaksinasi, Dinkes Kota Malang juga mengimbau masyarakat agar tetap disiplin menerapkan 5M. 

"Setelah vaksin kuncinya nanti 5M. Ini klasik tapi harus dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Karena program kita lebih kepada hilir melalui tracing tracking dan treatment. Dan hulunya ada di masyarakat," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved