Vaksinasi Covid-19 SDM Kesehatan di Kota Madiun Sudah 73 Persen, Target Rampung Besok Lusa

Reporter: fatimatuz Zahroh | Editor: Heftys Suud

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan peninjauan proses vaksinasi virus Corona ( Covid-19 ) di Puskesmas Oro-Oro Ombo Kota Madiun, Rabu (3/2/2021) sore.

Kunjungan tersebut ditujukan untuk mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 Sinovac tahap pertama dengan sasaran SDM Kesehatan. 

Secara khusus, Khofifah meninjau setiap meja tahapan vaksinasi dan berbincang dengan para petugas vaksinator terkait apa yang menjadi kendala dan masalah yang ditemui di lapangan.

Rata-rata per hari ada sebanyak 60 an orang SDM Kesehatan yang divaksinasi di puskesmas ini. 

Kendala yang ditemui adalah beberapa orang banyak yang gagal atau menunda vaksinasi karena tingginya tekanan darah dan alasan medis yang lain. 

Sehingga membuat sasaran ditunda penyuntikan vaksin tersebut.

• Vaksinasi Covid-19 Sinovac untuk 7.365 Nakes di Jember Dikebut, Dilakukan Marathon 2 Hari

• PPKM Jawa-Bali di Kabupaten Gresik Dinilai Efektif: Jumlah Masyarakat Terpapar Covid-19 Melandai

Pada Khofifah, Wali Kota Madiun Maidi yang hadir mendampingi melaporkan, vaksinasi Covid-19 pada SDM Kesehatan di Kota Madiun sudah berprogres 73 persen.

Ada sebanyak 2.900 an orang SDM Kesehatan di Kota Madiun yang telah divaksin. 

"Targetnya dalam dua hari lagi selesai. Sebab 73 persen itu progres sampai kemarin malam, data yang hari ini belum masuk, karena masih berproses," kata Wali Kota Maidi pada Khofifah. 

Menanggapi laporan tersebut Khofifah memberikan semangat dan optimisme bahwa Kota Madiun aakan segera merampungkan proses vaksinasi pada SDM Kesehatan.

Ia meminta agar dosis yang telah didistribusikan ke Kota Madiun disimpan lebih dulu dan dipergunakan untuk penyuntikan dosis kedua bagi SDM Kesehatan. 

• Rano Karno Kini Hidup Tanpa Empedu & Pasang 3 Ring di Jantung, Istri Banting Tulang Jualan Nasi Uduk

• Bongkahan Bambu Tersangkut di Jembatan Pasuruan, Air Meluber ke Jalan, Lalu Lintas Sempat Tersendat

"Pada dasarnya vaksin yang tersedia saat ini adalah dosis untuk sasaran SDM kesehatan. Yang saat ini sudah kami distribuaikan ke gudang cool room masing-masing kabupaten kota. Nah untuk dosis tahap kedua untuk pemberi layanan kesehatan kita menunggu support dari Kemenkes," kata Khofifah. 

Sebagaimana diketahui bahwa Jatim telah mendapatkan dua kali tahapan distribusi dosis vaksin Covid-19.