Rossi Tutup Pintu Maaf Marc Marquez, The Baby Alien Membela Diri Atas Insiden MotoGP Sepang 2015

Editor : Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM.COM - Hubungan pembalap Pertronas Yamaha SRT, Valentino Rossi dengan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dirumorkan belum membaik pasca insiden tabrakan di tahun 2015.

Menjadi awal mula masalahnya saat Valentino Rossi dan Marc Marquez terlibat insiden senggolan pada balapan MotoGp Sepang pada musim 2015 lalu.

Keduanya terlibat aksi senggol pada lap ketujuh yang membuat Marc Marquez terjatuh, sementara Rossi masih bisa menyelesaikan balapan hingga naik podium urutan ketiga.

Pasca insiden itu, kedua pembalap ini kerap melontarkan komentar-komentar bernada sindiran yang berlanjut di lintasan balap saling senggol-senggolan.

Pasca kejadian itu, Rossi mendapat hukuman dari Dorna dan Federasi Motor Internasional (FIM), yakni harus memulai balapan dari posisi paling buncit pada balapan di Valencia.

Baca juga: Terbang Bersama Roket NASA, Nama Bonek Mendarat di Mars

Baca juga: Sadio Mane Gemes Ingat Siku Kanannya Buat Gol Liverpool ke Everton Dianulir VAR

Sanksi tersebut membuat Rossi tak bisa menjegal rekannya sendiri, Jorge Lorenzo, dalam mengejar gelar juara MotoGP 2015.

"Apa yang dia (Marc Marquez) lakukan pada saya tidak bisa dimaafkan," ungkap Valentino Rossi dikutip Marca.

"Ketika saya mengingat kembali hari-hari itu, saya memiliki perasaan yang sama seperti saat itu. Dan sudah enam tahun," jelasnya.

Baca juga: Jurgen Klopp Temukan Solusi Masalah Blunder Alisson, Mantan Kiper Liverpool Beri Pujian

Lebih lanjut, Rossi mengatakan bahwa Marc Marquez menabrak kakinya dengan handlebar.

"Pada saat itu saya ingin mengatakan kepada Marc Marquez, 'apa yang kau lakukan?'. Saya tidak membuatnya jatuh dan saya tidak menendangnya," kata Valentino Rossi dikutip Corsedimoto.

"Dia menabrak kaki saya dengan handlebar dan itulah yang menyebabkan dirinya jatuh," ujar dia melanjutkan.

Masih melansir Corsedimoto, Marc Marquez menyatakan tak bersalah. The Baby Alien, julukan Marc Marquez, merasa Rossi pantas diganjar hukuman dari FIM karena ulahnya sendiri.

"Valentino adalah pembalap nomor satu dalam hal 'perang mata-mata'. Tapi kali ini saya terkejut dengan kata-katanya," kata Marquez dikutip Corsedimoto.

"Saya melihat sendiri bagaimana dia menendang, dengan itu dia memblokir rem depan saya dan pada akhirnya saya jatuh," jelas rider Repsol Honda tersebut.

Baca juga: Ini Alasan Kuat Firmino Tidak Bisa Diandalakan di Derbi Merseyside Kontra Everton

Baca juga: Pembalap Repsol Honda Marc Marquez Dapat Tudingan Berbohong Soal Penyebab Cederanya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Respons Marc Marquez Ketika Valentino Rossi Tak Mau Memaafkannya"