Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Truk Sayur Seruduk 2 Mobil Berhenti di Jalan Nasional Sumenep, Korban: Satu Orang Tewas, 3 Luka-luka

Terjadi kecelakaan beruntun di Jalan Nasional Kecamatan Bluto. Begini Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas.

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Hefty Suud
TRIBUNMADURA.COM/ALI HAFIDZ SYAHBANA
Polisi olah tempat kejadian laka lantas yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia di wilayah Kecamatan Bluto, Sumenep, Selasa (23/3/2021). 

Reporter : Ali Hafidz Syahbana | Editor: Heftys Suud

TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Terjadi kecelakaan beruntun di Jalan Nasional Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep KM-17 pada Selasa (23/3/2021) sekira pukul 02.00 WIB.

Kecelakaan tersebut melibatkan Truck Mits dan Mobil Pick Up Suzuki Carry, serta Mobil Pick Up Suzuki Carry.

Akibat kecelakaan beruntun ini satu orang tewas dan yang lainnya mengalami luka-luka.

Baca juga: Suasana Mencekam di Nusakambangan saat Eksekusi Mati, Dokter Hastry: Yang Tak Tampak Ikut Nonton

Baca juga: Dikira Suaminya, Wanita Biarkan Bagian Sensitif Dielus, Rupanya Perbuatan Pejabat, Istri di Sebelah

Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan dan saat kejadian itu seluruh korban dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan.

Namun, satu dari 6 korban atas nama Matriko (41) warga Desa Lapa Taman, Kecamatan Dungkek Sumenep meninggal dunia.

"Dari kejadian laka lantas beruntun ini, satu orang meninggal dunia dan 3 orang lainnya mengalami luka ringan yang sedang diperiksa di Puskesmas Kecamatan Bluto," kata AKP Widiarti Sutioningtyas, Selasa (23/3/2021).

Baca juga: DPRD Surabaya Desak Minimarket Hentikan Jual Kopi atau Izin Dicabut: Menyalahi Perizinan Minimarket

Baca juga: DPRD Surabaya Berencana Cabut Izin Usaha Minimarket yang Buka Coffe Shop, Pakar: Langkah Tepat

Mantan Kapolsek Kota Sumenep mngungkapkan, pengemudi Truck Mits Nomor Polisi : M 8636 UV atas nama Syahril Efendi (27) asal Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.

Dengan Kenek Truck Mits bernama Hariyanto (23) asal Desa Kedawung, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo.

"Ini keduanya sama-sama warga Kabupeten Probolinggo, mengalami luka ringan," katanya.

Pengemudi Mobil Pick Up Suzuki Carry Nomor Polisi : M 8311 NB atas nama Kipratun (44) warga Desa atau Kecamatan Dungkek Sumenep.

Mobil Pick Up Suzuki Carry ini berpenumpang saudara Misnadin (45) warga Desa Marengan Laok, Kecamatan Kalianget Sumenep.

"Kedua orang ini tidak luka," terangnya.

Sedangkan pengemudi Mobil Pick Up Suzuki Carry Nomor Polisi : L 8015 HB atas nama Matriko (41) warga Desa Lapa Taman, Kecamatan Dungkek Sumenep ini meninggal dunia.

"Korban Matriko meninggal dunia setelah dibawa ke Puskesmas Bluto untuk mendapatkan pertolongan," kata Widiarti Sutioningtyas.

Mobil Pick Up Suzuki Carry yang dikemudikan Matriko ini katanya, berpenumpang atas nama Verawati (38) juga warga Kecamatan Dungkek.

"Penumpangnya luka ringan," katanya.

Mantan Kapolsek Kota Sumenep ini mengungkaokan, kronologi kejadiannya bermula dari Truck Mits Nomor Polisi : M 8636 UV yang dikemudikan saudara  Syahril Efendi dan dikeneki Yoland Hariyanto dengan bermuatan sayur melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi.

Sedangkan di badan jalan sebelah utara, berhenti Mobil Pick Up Suzuki Carry Nomor Polisi : M 8311 NB yang dikemudikan oleh Kipratun dengan berpenumpang Misnadin bermuatan 2 box udang mengalami trouble/kerusakan pada mesin.

Searah didepannya, berhenti  juga Mobil Pick Up Suzuki Carry Nomor Polisi : L 8015 HB dikemudikan oleh Matriko dengan penunpang Verawati yang sedang membantu memperbaiki.

"Ini diduga saudara Syahril Efendi ini selaku pengemudi Truck Mits Nomor Polisi : M 8636 UV saat mengemudikan kurang konsentarsi kearah depan," katanya.

Akibatnya kata Widiarti Sutioningtyas, menabrak Mobil Pick Up Suzuki Carry Nomor Polisi : M 8311 NB yang kemudian terdorong dan terjadi benturan dengan Mobil Pick Up Suzuki Carry Nomor Polisi : L 8015 HB itu.

Sehingga lanjutnya, Truck Mits Nomor Polisi : M 8636 UV ini mengalami hilang kendali dan terguling berada di badan jalan sebelah selatan.

"Akibat dari kejadian tersebut Matriko meninggal dunia setelah dibawa ke Puskesmas Bluto saat untuk mendapatkan pertolongan," katanya.

Sedangkan Verawati, Syahril Efendi, dan Yoland Hariyanto hanya mengalami luka-luka dan juga dirawat di Puskesmas Bluto.

Berita tentang Madura

Berita tentang kecelakaan beruntun

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved