Sekretaris BNPT Kunjungi Lamongan, Ajak Tangani Faham Radikalisme dan Terorisme

Reporter : Hanif Manshuri | Editor : Yoni Iskandar

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Sekretaris Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Mayjen TNI Untung Budiharto mengajak seluruh kementerian dan embaga terus melakukan sinergi berkelanjutan untuk wujudkan rasa aman kepada masyarakat.

"Kita dikejutkan aksi nekat bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. Kami mengutuk keras aksi itu, para pelaku, simpatisan dibalik semua itu, " ungkap Untung Budiarto di Balai Desa Sedayu Lawas Kecamatan Brondong dalam Kunjungan Kerja Tim Sinergitas Antar Kementrian/Lembaga (K/L) di Kabupaten Lamongan Tahun 2021 di Balai Desa Sedayu Lawas Kecamatan Brondong, Senin (5/4/2021).

Insiden itu menunjukkan bahwa terorisme, fandalisme masih hidup di negara ini. Kedatangan BNPT di Lamongan untuk menawarkan solusi mengatasi bersama tindakan terorisme tersebut. "Disini pentingnya peran kita bersama, sinergi bersama," katanya

Diungkapkan, dengan adanya kejadian aksi terorisme di Medan beberapa hari yang lalu, menggambarkan indikasi bahwa masih ada sebagian masyarakat yang terpapar pemahaman radikal hingga diantara mereka ada siap.Saat ini katanya, kementerian dan lembaga yang bergabung dalam kegiatan sinergitas, mencapai 46 kementerian dan lembaga.

Menurutnya, kesadaran menanggulangi terorisme dan radikalisme adalah tanggungjawab bersama. Dan Kabupaten Lamongan menjadi salah satu lokasi khusus kegiatan sinergitas di Jawa Timur sejak tahun 2019. Ia berharap melalui kegiatan ini akan membuka cakrawala baru bagi masyarakat untuk hidup ditengah keberagaman.

Baca juga: Gus Baha : Tips Memilih Teman dan Tangis Gus Baha ke TKI

Baca juga: Pilu Detik-detik Istri Diperkosa 3 Pria Depan Suami, Diseret ke Hutan, Direkam, 2 Pelaku Masih Buron

Baca juga: Sah, Kabupaten Jember Akhirnya Punya Perda APBD Tahun 2021

Kenapa hadir di Lamongan ? menurut Untung karena Lamongan menjadi episentrum. Maka perlu adanya sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat tentang hidup bernegara dengan berbagai upaya pencegahan. Agar masyarakat dapat hidup secara moderat, saling memahami satu sama lain.

Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengapresiasi kedatangan tim sinergitas antar kementerian dan lembaga di Lamongan. Kunjungan ini sekaligus meningkatkan kesinambungan program sinergitas yang berbasis pada pembangunan dan kesejahteraan antara pemerintah pusat dengan pemerintah Kabupaten Lamongan.

"Terimakasih atas kehadiran bapak ibu Tim Sinergitas Antar Kementrian/Lembaga. kedatangan ini mudah-mudahan membawa Lamongan untuk terus berkarya," katanya kepada TribunJatim.com.

Dinamika penduduk yang beragam tersebut mendorong pemerintah dan masyarakat Lamongan untuk terus berupaya membina kerukunan dan toleransi antar maupun intern pemeluk agama di Lamongan.

Turut hadir diacara ini, Deputi Bidang Politik, Hukum, Pertahanan dan Keamanan Bappenas, DR. Ir Slamet Soedarsono, Kabiro Perencanaan Hukum dan Humas BNPT, Bambang Surono. Kapolres Lamongan, AKBP Miko Indrayana dan Dandim 0812 Letkol Inf. Sidik Wiyono juga tidak ketinggalan.

Berita tentang BNPT