GeoFresh Hadirkan Buah Segar Berbentuk Unik, Dukung Gaya Hidup Sehat Lewat Konsumsi Buah dan Sayur

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Melia Luthfi Husnika

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memperbanyak konsumsi buah dan sayur diklaim memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Namun sebelum dikonsumsi, perlu diperhatikan kondisi buah dan sayur tersebut.

Ada beberapa buah yang dibesarkan menggunakan campuran kimia. Proses penanaman, pemupukan hingga panen tidak begitu diperhatikan. 

Founder GeoFresh Indonesia, dr Geo Ferdy mengatakan, banyak masyarakat yang masih belum bisa membedakan mana buah yang betul-betul segar dan tidak. 

Menurutnya, banyak buah yang beredar tidak ditanam dan dirawat dengan proses yang baik. Sebagian bahkan ada yang menggunakan hormon pembesar buah yang berbahaya jika dikonsumsi. 

"Konsumsi buah yang mengandung banyak zat kimia bukannya menyehatkan, malah menambah masalah. Proses penanaman dan perawatan buah yang tidak diperhatikan dengan baik menjadi faktor pemicunya. Penggunaan zat kimia berlebih juga tidak baik," ungkap dr Geo Ferdy, Selasa (11/1/2022).

Baca juga: Manakah Waktu Terbaik Makan Buah untuk Diet, Sebelum atau Sesudah Makan Nasi? ini Kata Ahli Gizi

Geo Ferdy menuturkan, buah dengan kadar zat kimia tinggi yang salah satunya berasal dari hormon pembesar buah bisa menyebabkan permasalahan serius, seperti kanker mulut. Untuk itu, dapat memilih buah yang segar menjadi perhatian khusus sebelum mengonsumsinya. 

Berangkat dari keprihatinan tersebut, dr Geo Ferdy kemudian membuka sebuah store khusus buah dan sayur segar di Surabaya. Store GeoFresh Indonesia tersebut tak hanya menyajikan buah-buahan segar, namun juga memperhatikan keseluruhan proses. 

"Kami berharap masyarakat mendapat produk fresh dan sehat. Tidak hanya fokus panen, semua tahap mulai dari pembibitan, penanaman dan pemupukan kami perhatikan. Bahkan, kami menanam dan merawat buah-buah di GeoFresh seperti merawat anak sendiri. Setiap buah seperti DNA bagi kami," ujarnya.

Dia mengatakan, untuk membedakan kondisi seperti isi dan rasa dari beberapa buah tidaklah mudah. Durian contohnya. Banyak yang tidak bisa memastikan apakah isinya manis atau dagingnya besar. 

"Tapi kami bisa. Karena memang kami menanam sendiri, kami mengenal setiap buah yang disajikan. Dalam proses penanaman dan perawatan tidak pakai bahan kimia. Supaya buah fresh dan sehat," katanya. 

"Buah yang disajikan harus segar dan berkualitas. Tak hanya dari ukuran fisik buah yang besar, tapi juga rasanya yang manis," imbuh dr Geo Ferdy. 

Tak hanya membuat buah dengan kualitas rasa yang enak, GeoFresh juga menghadirkan buah-buah dengan bentuk tak lazim. Bagaimana tidak, melon yang biasanya berbentuk bulat justru di store GeoFresh berbentuk kotak. 

"Ada melon kotak. Jadi unik. Supaya makin banyak yang tertarik untuk makan buah kalau ada daya tarik seperti ini. Nanti kami juga akan cetak melon berbentuk love. Bisa disesuaikan keinginan. Karena memang kami rawat sendiri," paparnya. 

Pembukaan store ini, lanjut dr Geo Ferdy, juga merupakan upaya untuk mendukung para petani lokal.  Salah satu masalah petani buah di Indonesia ialah harus menekan harga jual ketika panen tiba. Hal ini dikarenakan rantai bisnis yang terlalu panjang dan menekan petani untuk menurunkan harganya. 

"Maka dari itu, untuk menyediakan market petani buah agar mereka memiliki kepastian saat menanam jenis buah mereka. Kami membuka store GeoFresh Indonesia di Surabaya. Para petani dapat menjual buah hasil panennya ke sini," pungkasnya.

Store GeoFresh Indonesia di Surabaya ini juga memiliki space untuk kafe yang diperuntukkan bagi pembeli yang ingin mencicipi beraneka buah dan salad.