Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Jenazah Pria Misterius Gegerkan Warga Kedungkandang Malang, Tubuh Tersangkut Bebatuan Sungai

Sedang asyik memancing di Sungai Brantas, seorang warga Kecamatan Kedungkandang Kota Malang justru menemukan jenazah pria tanpa identitas tersangkut..

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/KUKUH KURNIAWAN
Jenazah tanpa identitas (diatas tandu) setelah berhasil dievakuasi ke pinggir sungai untuk segera dibawa menuju Kamar Jenazah RSSA Malang, Kamis (7/4/2022). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sedang asyik memancing di Sungai Brantas, seorang warga Kecamatan Kedungkandang Kota Malang justru menemukan jenazah pria tanpa identitas tersangkut di bebatuan tengah sungai.

Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, kejadian itu terjadi di aliran Sungai Brantas yang terletak di dekat Jalan Junggul RT 6 RW 1 Kelurahan Bumiayu Kecamatan Kedungkandang Kota Malang pada Kamis (7/4/2022) sore.

Kapolsek Kedungkandang Kompol Yusuf Suryadi mengatakan, kejadian penemuan jenazah itu terjadi sekitar pukul 14.15 WIB.

Saat itu, seorang saksi mata bernama Suroso sedang memancing di aliran Sungai Brantas tersebut.

"Kemudian, saksi itu melihat ada jenazah tersangkut di bebatuan sungai. Setelah itu, saksi memberitahukan kepada warga sekitar dan Bhabinkamtibmas," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Baca juga: Cium Bau Busuk di Kebun Tebu, Warga Lamongan Kaget Temukan Jenazah, Fakta Terungkap

Tak lama kemudian, anggota Polsek Kedungkandang, tim INAFIS Polresta Malang Kota, PMI Kota Malang dan relawan SAR tiba di lokasi kejadian.

Dibutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk mengevakuasi jenazah tersebut. Pasalnya, posisi jenazah berada di bebatuan tengah sungai.

Dengan proses evakuasi yang berlangsung cukup dramatis, jenazah akhirnya bisa dibawa ke pinggir sungai untuk dilakukan proses identifikasi sementara.

Baca juga: Pemkot Malang Gelar Safari Ramadan, Sutiaji Ajak Masyarakat Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan

"Tidak ditemukan identitas apapun pada jenazah. Dan dari proses identifikasi sementara itu, juga tidak ditemukan luka-luka akibat penganiayaan. Untuk ciri-ciri jenazah, yaitu berjenis kelamin laki-laki, berusia antara 55 hingga 60 tahun, memakai kaos lorek garis berwarna coklat, pakai celana pendek warna krem dan memakai sarung," bebernya.

Usai berhasil dievakuasi dari sungai, jenazah segera dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

"Sepertinya, korban ini jatuh terpeleset di sekitar wilayah Muharto atau Jodipan, lalu terbawa arus sungai hingga kesini. Karena menurut penuturan saksi dan warga sekitar, tidak ada satupun yang mengenali  jenazah tersebut. Dan perlu kami sampaikan juga, bagi masyarakat Kota Malang yang mengetahui atau mengenali ciri-ciri jenazah tersebut, dapat segera datang ke Kamar Jenazah RSSA untuk dilakukan proses identifikasi lebih lanjut," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved