Berita Malang
Tusuk Anak dan Istrinya, Pria di Malang Mendadak Hilang Misterius, Polisi Lakukan Pencarian
Seusai menusuk anak dan istrinya, pria di Malang mendadak menghilang misterius. Apa yang sebenarnya terjadi?
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polisi tengah memburu BFY (42) warga Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang yang diduga telah melakukan penusukan kepada anak dan istrinya.
"Kini kami tengah melakukan penyelidikan dan pencarian terhadap tersangka atas perbuatan penganiayaan" terang Kasatreskrim Polres Malang AKP Donny Kristian Bara'langi ketika dikonfirmasi.
Saat penyelidikan, polisi telah menemukan barang bukti pisau yang diduga digunakan tersangka untuk menyakiti anggota keluarganya.
"Kami juga mengamankan beberapa barang bukti yaitu baju daster warna kuning, baju pendek motif garis warna putih kombinasi coklat dan celana panjang berwarna biru" Jelas Kasatreskrim.
Donny bercerita jika kekerasan bermula usai sang istri mengancam cerai pelaku.
Baca juga: Pelaku Penusukan Orangtua Kandung di Sampang Dipulangkan ke Keluarganya
Permintaan cerai itu memicu perdebatan hingga berujung perbuatan penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau.
LW (42) sang istri dan IFC (22) anak perempuan tersangka mendapati luka tusukan di bagian perutnya.
Sang istri mengalami luka tusukan sebanyak 9 kali di bagian perut.
Sedangkan sang anak yang ingin melerai terkena tusukan sebanyak 1 kali. Kedua korban saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Kepanjen untuk memulihkan kondisi kesehatannya.
"Karena perbuatannya, tersangka bisa dijerat pasal 44 Ayat (2) Juncto Pasal Undang-undang Nomor 23 tahun 2004 tentang PKDRT. Serta, perbuatan penganiayaan yang menyebabkan luka berat, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 ayat 2 KUHP," tutupnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com