Berita Malang
Jalur Pendakian Gunung Arjuno-Welirang Masih Ditutup, Apa yang Jadi Penyebabnya?
Pengelola Tahura R Soerjo masih memberlakukan penutupan jalur pendakian di Gunung Arjuno yang secara administratif terletak di perbatasan Kota Batu
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu
TRIBUNJATIM.COM, BATU - Cuaca ekstrim hingga saat ini masih terjadi di sejumlah wilayah di Tanah Air.
Akibatnya, sampai dengan saat ini UPT Tahura R Soerjo, pengelola Tahura R Soerjo masih memberlakukan penutupan jalur pendakian di Gunung Arjuno yang secara administratif terletak di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Pasuruan, serta gunung Welirang yang secara administratif terletak di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Mojokerto.
Tidak hanya pendakian via jalur Sumber Brantas Bumiaji Kota Batu saja yang ditutup, namun seluruh jalur pendakian juga masih ditutup.
“Sampai dengan saat ini masih ditutup dan belum kami buka. Termasuk jalur dari Sumber Brantas Batu juga masih ditutup,” kata Kepala UPT Tahura Raden Soerjo, Ahmad Wahyudi kepada Suryamalang.com, Selasa (22/11/2022).
Menurut Ahmad Wahyudi penutupan jalur pendakian ini dilakukan karena selain cuaca ekstrem juga untuk pemulihan ekosistem.
“Penutupan jalur pendakian ini melihat cuaca dan pemulihan ekosistem juga, karena kalau interaksi manusia kurang di dalam kawasankan, kawasan memiliki waktu untuk melakukan recovery,” ujarnya.
Untuk rentang waktu kapan akan kembali dibuka, pihak UPT Tahura R. Soerjo belum dapat memastikan.
“Berapa lamanya tergantung cuaca, kalau cuacanya sudah kondusif akan kami buka kembali. Kalau sekarang perilaku cuaca tidak bisa ditebak. Prediksinya sekarang puncak musim hujannya sampai Desember, jadi selama puncak musim hujan masih akan kami tutup,” jelasnya.
Baca juga: Cuaca Ekstrem Potensi Badai di Wilayah Tahura, Pendakian Gunung Welirang-Arjuno Masih Ditutup
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com