Menu Diet
Menu Diet Real Food yang Dilakukan Poppy Bunga, Makan Buah-Sayur, Sukses Turunkan Berat Badan 25 Kg
Simak rahasia bentuk tubuh ideal ala Poppy Bunga yang hanya makan buah dan sayuran hingga sukses menurunkan berat badan 25 kilogram.
Sebuah studi pada 786 orang membandingkan perasaan kenyang merasa saat menjalani diet rendah mikronutrien versus diet tinggi mikronutrien.
Hasilnya, hampir 80 persen partisipan merasa kenyang setelah makan dengan diet tinggi mikronutrien, meskipun mereka makan lebih sedikit kalori daripada saat menerapkan diet rendah mikronutrien.
Saat Anda mencoba meningkatkan asupan nutrisi, makan real food adalah cara yang tepat.
Makanan ini mengandung berbagai nutrisi yang sulit ditemukan dalam satu suplemen, termasuk senyawa tumbuhan, vitamin, dan mineral.
Nutrisi dalam makanan utuh juga cenderung bekerja lebih baik bersama-sama dan lebih mungkin untuk bertahan dari pencernaan daripada suplemen.
2. Dikemas dengan protein
Protein adalah nutrisi terpenting untuk menghilangkan lemak.
Protein dilaporkan dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, mengurangi rasa lapar, dan memengaruhi produksi hormon yang membantu mengatur berat badan.
Real food adalah sumber protein yang lebih baik daripada makanan olahan karena tidak banyak diproses.
Pemrosesan makanan dapat membuat beberapa asam amino esensial lebih sulit dicerna dan kurang tersedia bagi tubuh.
Ini termasuk lisin, triptofan, metionin dan sistein. Ini karena protein mudah bereaksi dengan gula dan lemak yang terlibat dalam pemrosesan untuk membentuk kombinasi yang kompleks. Sumber protein utuh biasanya lebih tinggi protein dan lebih rendah kalori, yang membuatnya lebih baik untuk menghilangkan lemak. Sumber protein real food termasuk: Potongan daging tanpa lemak Telur Kacang-kacangan Polong-polongan (legume)
3. Real food tidak mengandung gula rafinasi
Gula alami yang ditemukan dalam buah dan sayuran tidak sama dengan gula rafinasi.
Buah dan sayuran mengandung gula alami, tetapi juga menyediakan nutrisi lain seperti serat, vitamin, dan air, yang dibutuhkan sebagai bagian dari diet seimbang.
Sebaliknya, gula rafinasi sering ditambahkan ke makanan olahan.