Sempat Hilang, Jenazah Lansia Gresik yang Tenggelam di Bengawan Solo Akhirnya Ditemukan

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Jasad seorang kakek yang tenggelam di sungai Bengawan Solo, Gresik akhirnya ditemukan.

Korban ditemukan berada di tepi sungai Bengawan Solo masuk wilayah Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, Gresik.

Korban bernama Hardak (65), warga Desa Karangrejo, Kecamatan Manyar tenggelam terseret arus di Sungai Bengawan Solo, di Desa Bedanten, Kecamatan Bungah sejak Senin (26/12/2022). Korban masih mengenakan kaos dan celana dalam saja.

Kondisinya jasad sudah membengkak, wajah korban hampir sulit dikenali. Jasad korban langsung dievakuasi oleh Tim SAR bersama nelayan Randuboto menggunakan perahu nelayan.

Koordinator lapangan Basarnas Surabaya, Ainul Makhdin mengatakan jasad korban pertama kali ditemukan oleh nelayan Randuboto.

"Sekitar pukul 01.30, masuk wilayah Randuboto," kata Ainul sapaan akrabnya, Sabtu (31/12/2022).

Selama lima hari korban tenggelam di sungai Bengawan Solo mulai dari lokasi jatuh di Bedanten hingga Randuboto. Ainul menambahkan, jarak dari lokasi jatuhnya korban hingga ditemukan kurang lebih sejauh 5 kilometer.

"Radius kurang lebih 5,9 kilometer dari lokasi jatuhnya korban di sungai Bengawan solo," tambahnya.

Diketahui, Hardak sedang mencari ikan menggunakan seser di tepi Sungai Bengawan Solo, Desa Bedanten, Kecamatan Bungah sekitar Pukul 08.00 WIB. Kemudian, pukul 11.00 WIB korban turun ke sungai untuk berenang menangkap ikan.

Setelah berenang agak tengah, korban diduga terseret arus pusaran air. Sehingga, korban tidak muncul ke permukaan air Sungai Bengawan Solo lalu tenggelam dan baru ditemukan hari ini.

Baca juga: Manusia Silver di Sampang Tenggelam di Sungai Kemuning, Pencarian Terkendala Air Keruh

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com