Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kediri

Aksi Kejar-kejaran Polisi vs Pembalap Liar di Kediri, Berhamburan saat Dibubarkan Dini Hari

Aparat kepolisian terlibat langsung kejar-kejaran dengan pelaku balap liar di beberapa ruas jalan di Kota Kediri.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Arie Noer Rachmawati
ISTIMEWA
Polisi membubarkan konvoi dan balapan liar malam Minggu di Kota Kediri, Minggu (15/1/2023) dini hari. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Didik Mashudi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Aparat kepolisian terlibat langsung kejar-kejaran dengan pelaku balap liar di beberapa ruas jalan di Kota Kediri.

Mengetahui dibubarkan aparat pelaku balap liar berhamburan, Minggu (15/01/2023) dini hari. 

Seperti yang terjadi di sejumlah ruas jalan di wilayah Kecamatan Mojoroto Kediri, para pelaku balap liar terlihat berhamburan saat Kapolsek Mojoroto Kompol Muhklason secara tiba-tiba datang dengan mengendarai sepeda motor di lokasi balapan liar.

Aksi balapan liar dibubarkan karena berbahaya dan mengancam keselamatan serta berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas yang dilakukan pelaku balap liar.

Kompol Mukhlason mengatakan, terjun langsung dengan mengendarai motor melakukan patroli ke beberapa titik yang disinyalir sering digunakan balap liar dan arak-arakan konvoi.

Sedangkan sebagian anggotanya melaksanakan pemantauan dan penyekatan di sejumlah titik.

Baca juga: Polisi Larang Penggunaan Atribut Pencak Silat dan Konvoi di Tulungagung, Dianggap Pemicu Konflik 

Pemantauan dan penyekatan untuk mengantisipasi adanya arak-arakan maupun konvoi liar yang masuk Kota Kediri.

Upaya itu dilakukan agar tidak ada kelompok geng motor maupun Ormas dari manapun melakukan konvoi.

Dalam beberapa hari terakhir ramai dan menjadi trending topik di media massa dan medsos konvoi liar yang meresahkan masyarakat sehingga perlu mendapatkan perhatian.

Sejumlah titik yang mendapatkan atensi seperti kawasan GOR Joyoboyo, sepanjang ruas Jl Gatot Subroto, area Dermaga Bantaran Sungai Brantas hingga Perempatan Mrican.

"Saya patroli ke beberapa titik lokasi yang rawan adanya balapan liar dan arak-arakan. Sebagian anggota bersama dengan beberapa polsek jajaran dan Polres Kediri Kota  melakukan penyekatan di beberapa titik lokasi rawan munculnya konvoi," jelasnya.

Baca juga: Konvoi Ujungnya Malah Lempar Batu hingga Pengeroyokan, 18 Pesilat di Tulungagung Ditangkap

Seluruh remaja yang kedapatan balap liar dan terdapat indikasi akan melakukan arak-arakan dibubarkan dan diimbau untuk pulang ke rumah masing-masing.

Para remaja yang rata-rata masih berusia belasan tahun ini juga diimbau tidak melakukan kegiatan yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas dan ketertiban umum.

"Kepolisian tidak akan mentolelir aksi arak-arakan konvoi liar yang dilakukan oleh kelompok manapun, baik itu oleh geng montor maupun organisasi-organisasi masyarakat. Kami akan melakukan tindakan hukum bila mendapati arak-arakan konvoi liar," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved