Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ibu Bocah di Jakarta Curiga Relawan Ambulans Terapi Anaknya, Pura-pura Ternyata Nakal di Kontrakan

Ibu bocah 11 tahun di Jakarta menaruh curiga saat relawan ambulans mengatakan ingin terapi anaknya setelah terlibat kecelakaan dan di antar ke rumah s

Penulis: Ignatia | Editor: Arie Noer Rachmawati
Kompas.com
Ilustrasi ambulans yang menjadi awal mula seorang relawan mencabuli bocah 11 tahun, (20/1/2023). 

Terlihat memantau kondisi korban dengan berdalih sekalian mengunjungi dan mencari pasien lain, relawan ambulans ini menawarkan diri melakukan terapi.

Dikatakan bahwa keluarga ditawari agar korban cepat sembuh harus diurut kakinya.

"Lalu selesai Solat Jumat dia ke rumah pura-pura ngurutin atau terapi kan korban kakinya patah. Saat itu diduga dicabuli," ucapnya.

Perbuatan pelaku dipergoki oleh keluarga korban saat berada di kontrakan.

Aksi pencabulan pelaku itu dipergoki oleh ibu korban di rumah kontrakan.

Ibu korban saat itu langsung menghubungi suaminya dan ketua RT setempat.

"Saya dapat laporan dari RT langsung ke sana. Terduga pelaku kita amankan di pos lalu kita serahkan ke polisi. Korba visum kemarin, tapi hasilnya saya belum mengetahui," ujar Taufik.

Baca juga: SOSOK Pengantin Wanita Minta Mahar Kain Kafan, Viral di TikTok, Tolak Diberi Mobil: Hanya Dunia

Kisah serupa juga pernah terjadi di Tulungagung beberapa waktu lalu.

Bocah yang dicabuli juga sama berusia 11 tahun.

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Tulungagung menetapkan tersangka dan menahan MY (64).

Ilustrasi pelaku pencabulan terhadap gadis SMP Sampai hamil di Aceh
Ilustrasi pelaku pencabulan terhadap gadis SMP Sampai hamil di Aceh (Tribunnews.com)

Kakek asal Kecamatan Pagerwojo ini diduga telah melakukan perbuatan cabul kepada A, anak perempuan berusia 11 tahun.

Kasus ini bermula dari kedatangan MY ke rumah orang tua A, SW (32) pada Kamis (19/1/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Tersangka MY ini sudah sering datang ke rumah orang tua korban. Jadi waktu itu tidak ada yang curiga" ungkap Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori.

Saat itu SW ada di rumah bersama seorang temannya, dan ibunya.

Baca juga: Kawal Sidang Vonis Kasus Pencabulan Santriwati, Ratusan Simpatisan Mas Bechi Kepung PN Surabaya

Namun tidak lama berselang, kegita orang itu berangkat ke ladang dan hanya ada A sendirian di rumah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved