Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Usung Konsep NEO Classic, Ini Wujud Motor Listrik Kreasi Mahasiswa di Surabaya, Habiskan Dana Segini

Mahasiswa Desain Produk Univesitas Dinamika (STIKOM) Surabaya berhasil menciptakan smart product sebagai Tugas Akhir.

Penulis: Zainal Arif | Editor: Ndaru Wijayanto
ISTIMEWA
Mahasiswa Desain Produk Univesitas Dinamika (STIKOM) Surabaya, Deivan Fadhil Rashendriya saat menunjukkan motor listrik hasil modifikasinya Electric Uwil Cub (E-UCUB) di Kampus Univesitas Dinamika (STIKOM) Surabaya. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Zaenal Arif

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mahasiswa Desain Produk Universitas Dinamika (STIKOM) Surabaya berhasil menciptakan smart product sebagai Tugas Akhir.

Deivan Fadhil Rashendriya memodifikasi motor listrik basic street cub dengan konsep NEO Classic. Motor itu diberi nama Electric Uwil Cub (E-UCUB).

Inovasi ini bisa dibilang ramah lingkungan karena dapat mengurangi polusi udara. Sebab motor modifikasi ini menggunakan sistem daya isi ulang.

Ide motor listrik ini sendiri datang karena keinginannya sejak lama untuk membuat motor listrik.

Karena belum tercapai, Fadhil sapaan akrabnya akhirnya merealisasikan untuk kebutuhan Tugas Akhir.

“Saya hobi main motor dan juga ingin menciptakan motor custom yang sebelumnya cuma main motor klasik aja," ujar Fadhil, Senin (13/2/2023).

"Hingga akhirnya saya membuat motor listrik yang digabungkan dengan custom culture,” imbuhnya.

Meski begitu, Deivan mengaku mengalami kesulitan mencari beberapa part motor yang susah untuk didapat serta pengerjaannya yang menguras waktu.

Namun, hal itu tak menjadi penghalang bagi E-UCUB untuk ‘ngaspal’ dalam waktu dekat.

“Desain motor listrik ini dikonsultasikan pada dosen-dosen kampus. Tidak hanya menggunakan referensi dari dosen saya juga menggunakan referensi dari luar seperti House Of Customland dan ke bengkel-bengkel lain, kemudian referensi tersebut diimplementasikan menjadi motor ini," jelasnya.

Kedepannya motor listrik E-UCUB ini akan dilakukan penambahan GPS dan control pada E-UCUB.

"Dikarenakan motor ini merupakan media yang tergolong kecil, konsep motor dapat diperluas dengan mengcustom model café racer atau chopper," jelasnya

“Produksi E-UCUB menghabiskan biaya kisaran 20 juta” tambahnya.

Dibalik biaya produksi yang cukup menguras dompet, E-UCUB rupanya memiliki peminat dan statusnya sudah sold out. Untuk saat ini Fadhil belum membuka pesanan massal, dan jika ada yang berminat bisa menghubunginya melalui DM IG @fadeliciouz

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved